Goyang Lidah Ala Gulai Tikungan
Jak
artakita.com : Urusan perut lapar siapa yang bisa toleransi? Lapar biasa melanda saat jam makan tiba sampai waktu yang tak biasa yaitu jam tengah malam. Makanan menjadi sumber energi kompleks yang dibutuhkan tubuh kita. Lidah orang Indonesia sering menyebut makanan berarti nasi dan lauk bila belum nasi maka belum disebut makan. Kuliner Indonesia sangat beragam dari berbagai daerah di negeri kita tercinta mewakili setiap cita rasa ditiap titik daerah.
Satu kuliner yang mewakili cita rasa dalam negeri Gulai. Ya, siapa yang tak kenal gulai dengan kekhasan santan, rempah, dan daging. Gultik nama populer jajanan kuliner di tikungan Blok M tepatnya sebundaran jalan Mahakam – Bulungan. Jakarta Selatan. Gultik terkenal sejak tahun 90-an harganya pernah berkisar sekitar Rp. 500 saja sampai pada saat ini harga gultik perporsi Rp. 8.000,- per porsi. Porsi satu piring memang cenderung kurang hanya satu setenga centong nasi dan kuah gulai daging yang di campur tetelan (gajih) ditaburi bawang goreng dan kecap manis.
Gerobak gultik mulai beredar pada jam makan siang sampai menjelang Shubuh atau sekitar jam 2 dini hari. Pak Aksan (31) seorang penjual Gultik mengaku sudah menjalani profesinya sejak tahun 2006. Ia tergolong penjual yang masih baru atau paling muda. Modal utamanya hanya dengan Rp. 250 ribu. Kesehariannya berjualan gultik meraup pendapatan Rp. 400 ribu sampai Rp. 550 ribu per hari. Pendapatannya perhari tergantung dari ramainya pembeli yang biasanya berkerumun di malam hari saat akhir pekan.
Para pedagang kuliner memang menjadi favorit saat cita rasa khas mampu mengguggah selera pecinta kuliner untuk datang lagi dan lagi. Gultikpun menjadi favorit para pekerja maupun remaja yang sering beraktifitas di malam hari. Persaingan antar pedagang gultik akan sangat terasa saat menjelang sore hingga malam hari. Pedagang gultik mencapai 18 gerobak berjejer menjajakan gulai panas nan lezat yang konon tak cukup hanya dengan satu porsi. Anda yang sedang berkunjung ke Jakarta Gultik menjadi salah satu rekomendasi makanan khas Indonesia yang patut dicoba. Bagi para pecinta wisata kuliner mampir goyang lidah di gulai tikungan Blok M. (arinda mardiana)