8 Aturan Diet Saat PMS
Jakartakita.com: Bagi sebagian besar wanita, masa PMS adalah saat yang berat. Saat hormon berubah drastis, sejumlah vitamin dan mineral dalam tubuh tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Diet yang salah justru akan memperburuk kondisi perempuan saat PMS. Lalu apakah perempuan harus menghentikan dietnya sementara waktu saat PMS dan menstruasi?
Seperti dilansir oleh webmd, berikut adalah 8 aturan diet saat PMS:
1. Nikmati makanan yang memiliki kadar kalsium tinggi.
Dalam banyak studi menemukan fakta bahwa perempuan yang mengkonsumsi makanan dengan kadar kalsium dan vitamin D yang tinggi terhindar dari gejala PMS yang berat. Kadar kalsium yang diperlukan oleh perempuan saat PMS adalah 1200 mg/hari dan 700 IU untuk kadar vitamin D. Dan untuk mendapatkannya, Anda bisa mengkonsumsi; susu rendah lemak, keju, yogurt, jus jeruk terfortifikasi, susu kedelai.
2. Jangan menghindari sarapan dan cemilan.
Saat PMS, nafsu makan meningkat. Untuk menghindari rasa lapar yang berlebihan, jangan menghindari sarapan dan cemilan. Karena jika Anda menghindari, hanya akan membuat Anda menjadi lebih senewen dan kelaparan teramat sangat yang memicu Anda malah memakan berkali lipat porsi saat makan malam.
3. Masukan gandum, protein hewani, buah dan sayur dalam menu.
Diet bukan berarti Anda melupakan nutrisi penting. Menu makanan seimbang membantu Anda melewati PMS.
4. Batasi konsumsi gula.
Berdasarkan penelitian, perempuan saat PMS membutuhkan tambahan kaloori 200-500 per hari. Itulah mengapa saat PMS, perempuan lebih nafsu makan dan berusaha memenuhi kebutuhan kalorinya dengan mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung lemak, karbohidrat dan gula. Ketimbang mengkonsumsi makanan yang mengandung gula untuk meningkatkan level serotonin, lebih baik mengkonsumsi gandum atau oatmeal saat PMS agar program diet Anda tidak jadi ‘berantakan’.
5. Perhatikan apa yang Anda minum.
Hindari minum alkohol, soda, energy drink saat PMS. Minumlah air putih sebanyak mungkin.
6. Batasi konsumsi garam.
Mengurangi konsumsi garam dan sodium yang biasa terdapat dalam makanan kemasan dapat mengurangi resiko perut kembung dan kekurangan air.
7. Suplemen.
Konsumsi Sangobion Femine untuk mengatasi gejala PMS dan keluhan saat menstruasi. Karena kombinasi Metafolin, zat besi, vitamin dan mineral yang terdapat dalam Sangobion Femine mampu membantu proses pembentukan sel darah merah yang terbuang saat menstruasi. Berbeda dengan jenis asam folat lainnya, Metafolin merupakan generasi baru dari asam folat yang dalam proses penggunaan nya oleh tubuh lebih cepat jika dibandingkan dengan asam folat biasa.
8. Terapkan pola hidup sehat.
Selain mengkonsumsi makanan dan minuman sehat, berolahraga yang teratur saat PMS dan menstruasi terbukti dapat mengatasi keluhan yang biasa terjadi saat PMS dan menstruasi. (Risma)