Take a fresh look at your lifestyle.

Rahasiakan Hal Ini dari Bos Anda!

0 914

profesional di kantorJakartakita.com: Sedekat apapun hubungan Anda dengan bos Anda di kantor, tetapi ada beberapa hal yang tidak patut diumbar apalagi didiskusikan dengannya. Sebab, meskipun si bos menanggapinya dengan senyum, tetapi sudah pasti ia akan mempertimbangkan posisi Anda di kantor.
Agar karir Anda di kantor aman. Rahasiakan10 hal ini dari Bos Anda:

1. Kehidupan malam. Bos Anda tidak perlu tahu kehidupan’nakal’ Anda, setelah jam kerja berakhir. Jangan sampai bos Anda tahu bahwa semalam Anda mabuk. Bisa-bisa Anda dianggap tidak layak bekerja karena mabuk di malam hari kerja.

2. Cari pekerjaan baru. Biasanya bos tak akan senang mendengar rencana pengunduran diri karyawannya. Apalagi jika untuk pindah ke perusahaan lain. Ada baiknya, hargai perasaan dan dedikasinya. Mengembangkan karier adalah hak Anda, tetapi tak perlu melibatkan atasan dalam hal ini.

3. Side job. Tak perlu gembar-gembor mengenai bisnis atau pekerjaan sampingan ini. Agar bisnis atau side job Anda tidak dijadikan ‘kambing hitam’ bila kinerja Anda menurun.

4. Alasan pindah dari kantor lama. Jangan pernah menjelek-jelekkan tempat Anda bekerja sebelumnya. Alasan apa pun yang menyebabkan Anda keluar dari kantor lama tak perlu diumbar. Jika Anda membuka keburukan kantor lama, atasan tentu akan berpikir bahwa Anda pun akan melakukan hal yang sama jika keluar dari tempat kerja sekarang.

5. Patah hati. Tak perlu terlalu mengumbar masalah pribadi kepada atasan. Jika kondisi Anda sangat buruk saat patah hati, mengambil jatah cuti lebih baik daripada Anda tak bisa berhenti menangis di kantor.

Related Posts
1 daripada 260

6. Penghasilan pasangan. Tak perlu pamer penghasilan suami/istri yang punya karir cemerlang kepada bos. Bisa-bisa bos tidak jadi mempromosikan Anda karena Anda dianggap tidak membutuhkan gaji besar.

7. Orientasi seksual. Bos Anda tidak perlu tahu kalau Anda memiliki orientasi seksual yang menyimpang. Kalau bos Anda termasuk tipe konvensional, bisa-bisa dia malah mengeluarkan Anda karena dianggap tidak bermoral dan akan mencemarkan nama baik perusahaan.

8. Masalah hidup. Tidak perlu mengumbar betapa beratnya hidup Anda di hadapan bos. Jangan jadikan alasan Anda terpaksa bolos karena harus mengurusi keluarga yang sakit keras, atau terpaksa mencari pinjaman untuk bayar hutang. Simpan saja drama kehidupanmu untuk diri Anda sendiri.

9. Kesehatan mental yang bermasalah. Bos Anda tidak perlu tahu bahwa Anda sedang stress/depresi berat akibat perceraian yang Anda hadapi, hingga Anda harus secara rutin berkonsultasi dengan psikolog. Bisa-bisa bos Anda ‘bergidik ngeri’ karena telah mempekerjakan seorang gila atau nyaris gila.

10. Penyakit kronis. Jika Anda mengumbar bahwa Anda memiliki penyakit kronis kepada bos Anda. Mungkin bos Anda akan merasa simpati, kemudian merasa perlu untuk mengeluarkan Anda karena dia tak mau kinerja Anda menurun karena sakit yang Anda derita.

(Risma)

Tinggalkan komen