Take a fresh look at your lifestyle.

Ketika Keajaiban Natal Ala Sinterklas Jadi ‘Gimmick’ Marketing

0 1,095
dok: Youtube
dok: Youtube

Jakartakita.com – Bagaimana rasanya jika Anda yang beragama Kristen, mendapatkan kejutan dari Sinterklas di hari natal? Apalagi kalau kejutan tersebut kebetulan adalah barang yang teramat Anda inginkan saat ini.

Sudah pasti perasaan bahagia, tak percaya dan terharu mengaduk-ngaduk perasaan Anda saat menerima kado terindah di hari natal. Anda yang selama ini tidak percaya oleh dongeng Sinterklas yang akan mengabulkan segala permintaan umat Kristiani di hari natal, mau tak mau menjadi percaya bahwa keajaiban natal memang benar-benar ada.

Kira-kira inilah perasaan ratusan penumpang pesawat Westjet dari bandara Toronto Pearson menuju bandara John C Munro Hamilton. Maskapai penerbangan Westjet, sengaja mempersiapkan kejutan natal untuk para penumpang setianya. Kali ini giliran penumpang pesawat tersebut yang beruntung.

Pada malam natal, tim maskapai penerbangan Westjet menyiapkan kotak khusus berlogo Sinterklas di tempat boarding. Keesokan harinya para penumpang pesawat Westjet tersebut diharuskan untuk memindai barcode tiket di kotak tersebut.

Ternyata itu bukan sembarang kotak. Setiap penumpang yang memindai barcode tiket akan dilayani oleh Sinterklas di layar. Sinterklas virtual tersebut menanyakan hadiah apa yang paling diinginkan oleh penumpang di hari natal. Jawaban pun beragam, ada yang menginginkan mainan kereta Thomas, Samsung galaxy tab, kamera saku, syal hangat bahkan TV layar datar berukuran besar.

Ada penumpang yang bersungguh-sungguh mengucapkan keinginannya. Ada pula penumpang yang terkesan ogah-ogahan dengan menyebut ‘asal’ keinginannya, yaitu sepasang kaos kaki dan celana dalam.

Related Posts
1 daripada 6,222

Setelah semua penumpang pesawat menyebutkan keinginannya. Tim maskapai penerbangan Westjet di bandara tujuan bergegas menuju pusat perbelanjaan untuk membeli semua kado yang diinginkan para penumpang.

Selama penumpang berada dalam perjalanan dari bandara Toronto Pearson menuju bandara John C Munro Hamilton. Tim maskapai penerbangan Westjet bekerja keras, berbelanja, mengemas kado dan menghias ruang bandara tempat para penumpang kelak akan mengambil barang bawaannya dari ‘beltway’.

Penumpang pun akhirnya sampai dengan selamat. Saat mereka sedang menunggu barang bawaan mereka, tiba-tiba ruangan berbunyi sirine. Salju buatan pun beterbangan, lengkap dengan musik natal. Masih belum habis rasa kaget mereka. Beltway yang sedianya akan mengantarkan bagasi mereka, malah mengantarkan kado-kado yang sempat mereka ucapkan saat di bandara asal.

Semua penumpang mendapatkan kado kejutan dari Sinterklas, tanpa terkecuali. Ada mainan, samsung galaxy tab, kamera saku, syal hangat, TV layar datar, sepasang kaos kaki dan celana dalam, bahkan tiket pesawat pulang saat musim liburan. Sungguh sebuah kejutan manis di hari natal yang tak akan terlupakan bagi seluruh penumpang Westjet saat itu. Sudah pasti mereka akan menceritakan keajaiban natal tersebut kepada semua sanak famili, teman, kenalan dan lain-lain. Tentu saja ini akan memberikan dampak yang sangat baik bagi maskapai penerbangan Westjet.

Saat banyak perusahaan lebih suka menggelontorkan uang dalam jumlah yang sangat besar di media massa untuk menggaet konsumen sebanyak-banyaknya. Maka maskapai penerbangan Westjet lebih suka memanjakan konsumen loyalnya. Mereka tahu persis bahwa konsumen loyal yang puas akan menjadi tim marketing yang hebat dalam ‘word of mouth marketing’.

Mungkin gimmick marketing Westjet ini bisa dijadikan ide bagi para marketer di Indonesia untuk mengikat para konsumen loyal dan menggaet calon konsumen yang tertarik mencoba pengalaman menjadi konsumen. Anda tertarik mencobanya?

Tinggalkan komen