Pekan Ini, Layanan Bus APTB Dilarang Masuk Jalur Busway

Jakartakita.com – Kepala Bidang Angkutan Darat Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta, Emmanuel Kristanto mengungkapkan, bahwa pekan ini, layanan bus angkutan perbatasan terintegrasi bus transjakarta (APTB) mulai dilarang masuk jalur bus Transjakarta alias busway menyusul tidak tercapainya kesepakatan mengenai besaran pembayaran tarif rupiah per kilometer antara operator APTB dan PT Transjakarta.

Dengan pelarangan masuk jalur busway terebut, maka APTB nantinya hanya diperbolehkan beroperasi sampai di halte bus yang berada di daerah perbatasan antara Jakarta dan kota penyangga.

Dijelaskan, pelarangan APTB masuk jalur transjakarta merupakan satu dari dua opsi yang ditawarkan Pemprov DKI Jakarta kepada operator bus tersebut pada Januari 2015 lalu.

Opsi pertama, APTB dapat beroperasi seperti yang sudah dijalani selama ini dan harus mengangkut penumpang yang pindah dari Transjakarta ke APTB tanpa ada kompensasi pembayararan dari Pemda DKI/Transjakarta serta Standar Pelayanan Minimal (SPM) sama dengan Transjakarta.

Opsi kedua, APTB hanya boleh beroperasi sampai dengan perbatasan koridor Transjakarta.

“Kami dapat surat dari Organda yang menyatakan akhirnya memilih opsi kedua yaitu APTB hanya sampai pinggiran Jakarta,” tuturnya, Selasa, (5/5/2015).

Pihaknya saat ini sedang mengkaji teknisnya. “Saat ini, kita sedang kaji teknisnya agar bisa segera diberlakukan,” kata Emmanuel.