Take a fresh look at your lifestyle.

Polda Metro Jaya Gelar Operasi Patuh 2015, Pengendara Sepeda Motor Paling Banyak Ditilang

0 708
tilang-operasi patuh 2015-polda metro jaya
foto : istimewa

Jakartakita.com – Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Muhammad Iqbal mengatakan, baru lima hari Operasi Patuh 2015 berjalan, pihaknya telah menilang sebanyak 31.084 kendaraan. Dari jumlah itu, sepeda motor menempati urutan pertama untuk jenis kendaraan yang paling banyak ditilang yaitu 22.164.

“Sepeda motor paling banyak kena tilang yakni 71,3 persen dari total penilangan,” ujar Iqbal, di Jakarta, kemarin.

Selain ditilang, kendaraan yang melanggar ada pula yang hanya mendapat teguran. Sanksi ini diberikan jika pelanggaran yang dilakukan tidak terlalu berat. Jumlah teguran dalam kelima hari operasi tersebut berjalan adalah berjumlah 3.361.

Related Posts
1 daripada 5,263

Iqbal menjelaskan, pelanggaran aturan lalu lintas berpotensi menimbulkan kecelakaan. Terbukti karena melanggar paling banyak, sepeda motor juga kendaraan dengan jumlah kecelakaan cukup tinggi yakni 9 unit. Kemudian mobil pribadi 8 unit, kendaraan barang 4 unit, kendaraan umum 3 unit, bus 1 unit, dan kereta angin 1 unit.

Kecelakaan sendiri dilaporkan ada 32 kali dengan jumlah korban 42 orang. Dengan rincian, korban meninggal tiga orang, luka berat enam orang, dan luka ringan 33 orang. Kecelakaan itu menimbulkan kerugian materi hingga Rp 61,2 juta.

Sementara itu, peringkat kedua kendaraan yang paling banyak ditilang diduduki oleh mobil pribadi yakni 3.031 pelanggar. Selanjutnya mikrolet atau angkot dengan 2.540 pelanggar, taksi dengan 1.319 pelanggar, kendaraan barang dengan 1.034 pelanggar, metromini dengan 526 pelanggar, bus dengan 468 pelanggar, dan bajaj dengan dua pelanggar

Operasi Patuh Jaya digelar menjelang bulan puasa. Sepeda motor memang menjadi sasaran dari operasi ini.

 

Tinggalkan komen