Jakarta Book & Education Fair 2015 Jadi Ajang Sosialisasi Transaksi Non Tunai
Jakartakita.com – Pemprov DKI Jakarta bersama Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) menyelenggarakan Jakarta Book & Education Fair 2015, yang digelar di Plaza Parkir Timur Senayan Jakarta, mulai tanggal 27 Juli 2015 hingga 3 Agustus 2015 mendatang.
Ketua Panitia Jakarta Book & Education Fair 2015, Tatang T Sundesyah mengatakan, tahun ini adalah pelaksanaan kegiatan pameran yang ke-25 kali.
Uniknya, jelas dia, di ajang kali ini pihaknya dipercaya oleh Pemprov DKI untuk memfasilitasi siswa pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) dalam bertransaksi non tunai.
Pada kegiatan kali ini, lanjut Tatang, pihaknya bekerjasama dengan Bank DKI. Karena semua transaksi pembelian tidak diperkenankan menggunakan uang tunai.
“Pengunjung pameran bisa melakukan pembelian dan pengisian ulang (top up) Jakcard melalui debit di EDC,” ucap Tatang, dalam siaran pers, Senin (27/7/2015).
Sebelumnya, Corporate Secretary Bank DKI, Zulfarshah mengatakan, kegiatan ini akan menjadi ajang sosialisasi bagi Bank DKI dalam membudayakan transaksi non tunai.
“Semua transaksi pembelian di Jakbook & Edu Fair 2015 tidak diperkenankan menggunakan uang cash,” kata dia.
Sementara itu, Ketua IKAPI DKI Jakarta, Afrizal Sinaro mengatakan, salah satu keistimewaan Jakbook & Edu Fair 2015 adalah para pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) berkesempatan untuk membeli buku bacaan dan perlengkapan sekolah mulai dari seragam sekolah, tas sekolah, sepatu dan kaos kaki, alat gambar, buku tulis dan alat tulis.
“Caranya melalui debet rekening Bank DKI,” kata Afrizal Sinaro.
Asal tahu saja, pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) adalah para pelajar SD, Madrasah Ibtidaiyah (MI), SMP, Madrasah Tsanawiyah, SMA, Madrasah Aliyah dan SMK di DKI.
“Jumlahnya sekitar 489 ribu orang,” papar Afrizal Sinaro.