Ternyata Tidak Semua Baju Harus Langsung Dicuci Setelah Dipakai

Jakartakita.com – Sering kali orang malas gonta-ganti baju karena alasan cucian yang menumpuk. Bagi bujangan atau ibu rumah tangga tanpa ART di rumah, masalah mencuci adalah hal remeh yang bikin malas. Apalagi disaat krisis air di musim kemarau, yang tidak menungkinkan kita untuk sering-sering mencuci baju. Setelah mencuci masih ada tugas besar menanti yaitu menyeterika.

Bagi mereka yang terbiasa memasrahkan masalah cuci dan seterika baju kepada laundry, masalah mencuci sama dengan nilai nominal uang yang harus dikeluarkan untuk sekali mencuci baju. Semakin sering gonta-ganti pakaian tentu akan berimbas dengan semakin banyaknya kilogram cucian.

Sebenarnya, kalau Anda tahu panduan mencuci baju. Ternyata tidak semua baju harus langsung dicuci setelah dipakai. Ini berhubungan dengan derajat kekotoran baju. Lalu baju apa saja yang tidak harus langsung dicuci setelah dipakai?

Jeans

Tak perlu sering-sering mencuci koleksi jeans andalan Anda. Anda bisa mencucinya setelah 5 sampai 10 kali pemakaian. Tetapi kamu harus segera mencucinya kalau sudah mulai terlihat bulukan alias kotor. Begitu juga kalau bagian lututnya sudah terasa longgar. Ini berarti jeans Anda  sudah mulai melar dan perlu bersentuhan dengan air untuk kembali ke bentuk aslinya.

Sweatshirt & jaket

Karena bahannya yang tebal dan tidak mudah menyerap keringat, baju ini bisa Anda pakai 2 kali sebelum dicuci.

Sweater

Karena sweater umumnya jarang digunakan, Anda bisa memakainya kembali 10 sampai 15 kali. Tetapi sama seperti jeans, sweater Anda wajib mencuci  kalau warnanya sudah mulai terlihat kusam.

Selain jenis baju di atas, sebaiknya langsung cuci setelah dipakai ya!