Fujitsu Hadirkan Documal, Sistem Pengelolaan Dokumen Berbasis Digital
Jakartakita.com – Fujitsu, penyedia solusi bisnis berbasis TIK terkemuka dunia, memperkenalkan FUJITSU Enterprise Application Documal – sistem pengelolaan dokumen perusahaan secara digital dan inovatif kepada pasar Indonesia.
Fujitsu Documal dihadirkan sebagai solusi efektif untuk mengantisipasi tantangan dan kebutuhan perusahaan-perusahaan di Indonesia akan sistem pengelolaan dokumen yang cerdas, terintegrasi, efisien, memiliki keamanan tinggi, terkontrol, fleksibel, serta mampu mengurangi seminimal mungkin kompleksitas pengelolaan dokumen yang dilakukan secara manual.
Selain itu, juga sebagai salah satu wujud komitmen Fujitsu dalam mengedukasi pasar Indonesia akan pentingnya penggunaan teknologi dan inovasi untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas bisnis melalui digitalisasi dokumen kritikal perusahaan.
“Jumlah dokumen kritikal berbentuk kertas maupun elektronik akan terus bertambah seiring dengan laju pertumbuhan bisnis perusahaan. Tren TI terkini seperti Cloud dan Big Data juga menjadi salah satu pendorong kian bertambahnya dokumen-dokumen penting yang harus dikelola perusahaan. Tanpa pengelolaan yang tepat dan konvensional, dokumen-dokumen penting berpotensi untuk menciptakan kompleksitas yang tinggi dalam penyimpanan maupun pendistribusiannya, mendorong terjadinya peningkatan biaya operasional maupun penyediaan tempat, serta tidak memiliki jaminan keamanan yang memadai terhadap kemungkinan tercuri atau rusak karena bencana atau cuaca. Persoalan-persoalan ini yang akan dijawab oleh Fujitsu Documal melalui sistem pengelolaannya yang cerdas, aman, efisien dan fleksibel,” beber Achmad S Sofwan, Managing Director Fujitsu Indonesia di Jakarta, Kamis (26/11/2015).
Dijelaskan, banyak efisiensi yang dapat direalisasikan oleh penerapan digitalisasi dokumen. Berkaitan dengan pengelolaan data tercetak, merujuk laporan AIIM (Association of Information and Image Management), telah terjadi peningkatan produktivitas sebesar 30% sebagai dampak dari peniadaan komunikasi berbasis cetak atau kertas.
Transformasi dari penggunaan kertas ke digitalisasi dokumen juga menghadirkan dampak positif lainnya, antara lain pelanggan akan semakin menikmati manfaat dari kemudahan serta kecepatan akses data, mampu mencegah kehilangan data, menghemat ruangan atau tempat yang semula disediakan untuk penyimpanan fisikal, penghematan beragam biaya, yang pada akhirnya bermuara pada kepuasan pelanggan.
“Kehadiran solusi ini juga selaras dengan tema kampanye yang telah digulirkan di triwulan pertama “Journey to Digitation”,” tandasnya.