Take a fresh look at your lifestyle.

Tariq Khalil Bicara Tentang “Retronesia”

0 1,981
foto: Jakartakita.com/Indah Purwati
foto: Jakartakita.com/Indah Purwati

Jakartakita.com – Bertempat di Erasmus Huis, Jakarta, pada Selasa (1/3/2016) malam, Tariq Khalil memberikan kuliah umum tentang buku yang tengah digarapnya, “Retronesia”. Buku “Retronesia” dibuat dengan tujuan untuk melengkapi sejarah bangsa Indonesia, agar masyarakat paham tentang arsitektur atau bangunan tua yang ada di sekitarnya.

“Di Indonesia, pada setiap sisi perkotaan terdapat bentuk yang tidak biasa dijumpai di negara lain. Dengan gaya Jengki (Yankee), bagian dari gerakan modern Mid Century yang populer di seluruh Asia Tenggara dan Amerika pada ’50 sampai ’60-an,” ungkap Tariq.

Related Posts
1 daripada 5,276

Gaya pembangunannya sendiri yaitu bertabrakan, antara gaya kuno dan gaya modern. Padahal, di negara lain tidak terjadi pembenturan gaya arsitek. Namun di Indonesia, hal itu justru terjadi. Lubang hitam terjadi pada rentang waktu itu, dan Indonesia berani memasukinya.

Tariq Khalil sendiri sudah tinggal di Jakarta sejak akhir 2008, bekerja sebagai konsultan lingkungan dan berjalan ekstensif sejak saat itu. “Retronesia” sebelumnya adalah sebuah pameran karya tunggal di Jakarta Architecture Trienniale pada 2012.

Setelah beberapa tahun, proyek inilah yang sangat berambisi untuk dibukukan oleh Tariq, dengan sudut pandang yang luas tentang gaya pembangunan kota yang luar biasa. Sayangnya buku ini belum ada bentuk fisiknya, dengan salah satu penyebab adalah ketiadaan dana. (Indah Purwati)

Tinggalkan komen