Take a fresh look at your lifestyle.

Menang 2-1 Atas Lille, PSG Juara Coupe de la Ligue

0 1,105

 

foto: espn
foto: espn

Jakartakita.com – Paris Saint-Germain keluar sebagai juara Coupe de la Ligue setelah dalam partai final yang berlangsung di Stade de France, Saint-Denis, Minggu (24/4/2016) dini hari WIB, meraih kemenangan 2-1 atas Lille. Gol-gol kemenangan PSG dicetak Javier Pastore (40’) dan Angel Di Maria (74’), sedangkan gol Lille dicetak Djibril Sidibe (49’).

Keberhasilan merengkuh trofi juara Coupe de la Ligue merupakan keberhasilan untuk tiga tahun berturut turut. Gelar juara tersebut menjadi yang kedua musim ini untuk PSG yang telah dipastikan menjuarai Ligue 1.

PSG menciptakan peluang pertama dalam pertandingan hanya beberapa menit setelah laga dimulai, umpan Zlatan Ibrahimovic dapat ditendang Di Maria. Tapi bola bisa dihentikan kiper Lille Vincent Enyeama.

Beberapa menit kemudian tembakan Di Maria kembali dihentikan Enyeama. Lalu setelah itu tendangan Ibra melambung di atas mistar gawang Lille. Pada menit ke-19, Serge Aurier menerima kartu kuning karena melanggar Sidibe.

Dari tendangan bebas yang diberikan wasit, Sidibe meluncurkan tembakan yang gagal ditepis kiper PSG Salvatore Sirigu. Namun sebelum bola melewat garis gawang, Ibra dapat melakukan blok sehingga si kulit bundar keluar lapangan. Beberapa menit kemudian, sepakan Morgan Amalfitano menerpa jaring samping gawang PSG.

Kedua tim terus berbalas serangan, saat babak pertama tersisa lima menit gol Pastore tercipta. Sebuah sepak pojok Les Parisiens ditepis Enyeama, tapi hanya sampai ke kaki Pastore. Gelandang serang Argentina ini lalu melakukan tendangan voli yang melesak masuk ke gawang Lille setelah sempat terdefleksi bek Lille Bakary Adama Soumaoro.

foto: espn
foto: espn
Related Posts
1 daripada 7,081

Gol ini memicu protes para pemain Lille, karena merasa bola melewati sela-sela kaki bek kiri PSG Layvin Kurzawa dalam proses gol, yang mereka anggap telah berada dalam posisi offside. Dalam tayangan ulang terlihat bahwa Kurzawa berada dalam posisi onside. Wasit pun tetap mensahkan terjadinya gol.

Di awal babak kedua, tepatnya pada menit ke-49, Sidibe dapat mencetak gol penyama kedudukan. Berawal dari pelanggaran Adrien Rabiot terhadap Sofiane Boufal di luar kotak penalti Lille, tendangan bebas diberikan kepada Lille, sedangkan Rabiot menerima kartu kuning. Sidibe maju sebagai penendang dan dapat menyarangkan si kulit bundar ke gawang PSG.

Aksi saling berbalas serangan berlangsung makin panas antara kedua tim, di tengah ketatnya laga Rabiot menerima kartu kuning kedua yang berujung kartu merah karena melanggar Boufal yang tengah berakselerasi di sayap kiri pada menit ke-71.

Meski kehilangan satu pemain, PSG dapat menciptakan gol penentu kemenangan. Berawal dari kesalahan Soumaoro  dalam upaya menghalau  bola yang diluncurkan Sirigu, si kulit bundar jadi bisa dikuasai Di Maria yang tak terkawal. Enyeama keluar dari kotak penaltinya untuk menutup ruang tembak, namun Di Maria dengan tenang melesakkan bola ke gawang dengan sontekan kaki kiri ke gawang yang telah kosong.

foto: espn
foto: espn

Setelah itu PSG dapat menciptakan dua peluang lainnya ke gawang Lille, tapi tendangan Aurier dapat ditepis Enyeama keluar lapangan, sedangkan tembakan Ibra dapat ditangkis sang penjaga gawang.

Mendekati akhir pertandingan PSG bermain bertahan dengan 10 pemain. Lille terus mengurung kotak penalti Les Parisiens, tapi tak bisa menyamakan kedudukan sampai akhir laga.

 

Susunan Pemain

Paris Saint-Germain: 30 Salvatore Sirigu; 2 Thiago Silva, 5 Marquinhos, 19 Serge Aurier (booked 19’), 20 Layvin Kurzawa; 7 Lucas Moura (6 Marco Verratti 75’), 11 Ángel Di María (9 Edinson Cavani 90’), 14 Blaise Matuidi, 25 Adrien Rabiot (booked 47’, 71’, dismissed 71’); 10 Zlatan Ibrahimovic, 27 Javier Pastore (32 David Luiz 79’)

 

Lille: 1 Vincent Enyeama; 2 Sébastien Corchia, 6 Ibrahim Amadou (booked 70’), 23 Bakary Adama Soumaoro, 25 Marko Basa; 7 Sofiane Boufal, 19 Djibril Sidibe, 8 Mounir Obbadi, 24 Antonio Mavuba (32 Rony Lopes 77’), 31 Morgan Amalfitano; 39 Éder

Tinggalkan komen