Jakartakita.com – Arema Cronus mengawali kiprahnya di ISC A dengan kemenangan. Menjamu Persiba Balikpapan di Stadion Kanjuruhan, Minggu (1/5/2016) malam, Arema menang 2-0 dan meraup poin penuh, membawa tim asuhan Milomir Seslija itu memuncaki klasemen.
Arema yang mendominasi pertandingan dapat unggul pada menit ke-11. Tendangan bebas Srdan Lopicic dapat ditanduk Cristian ‘El Loco’ Gonzales lalu ditepis kiper Persiba Yoewanto Beny. Bola rebound lalu disontek Hamka Hamzah menjadi gol.
El Loco sendiri kemudian mencetak gol kedua Ongis Nade pada menit ke-34. Tendangan sudut Lopicic tak dihalau dengan baik para pemain lawan, hingga bola bisa dococor El Loco masuk ke gawang Persiba.
Pada menit ke-78 Johan Alfarizi dapat menyundul tendangan bebas Gustavo Giron masuk gawang Persiba. Tapi tak terjadi gol, karena Alfarizi telah dianggap berada dalam posisi offside oleh asisten wasit.
Sementara itu di Stadion Siliwangi, Bandung, PS TNI harus mengakui keunggulan tamunya Madura United 1-2. PS TNI bahkan tertinggal dua gol terlebih dahulu dalam pertandingan ini.
Pablo Rodriguez membawa MU unggul pada menit ke-20. Gol dicetaknya dengan tendangan kaki kanan dari dalam kotak penalti PS TNI, memanfaatkan sebuah situasi set piece tendangan bebas.
Slamet Nurcahyo lalu menggandakan keunggulan MU pada menit ke-24. Slamet yang mendapat bola dari tengah lapangan melakukan soloran melewati empat pemain PS TNI. Ia lalu menaklukan kiper Raffi Murdianto dengan sebuah tendangan mendatar.
Di babak kedua PS TNI dapat menciptakan satu gol balasan, yaitu pada menit ke-90. Sebuah umpan silang Erwin Ramdhani dari sayap kanan diselesaikan oleh striker Tambun Naibaho dengan tandukan.
Dalam hasil pertandingan ISC A pada Minggu sore, Bali United ditahan imbang tamunya Pusamania Borneo FC 1- 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Bali United unggul terlebih dahulu pada menit ke-19, Nemanja Vidakovic melakukan sepakan dari luar kotak penalti Borneo FC yang meluncur deras masuk ke gawang. Bek Bali United Kiko Insa lalu mencetak gol bunuh diri akibat salah menghalau sepak pojok Jefri Kurniawan pada menit ke-36.
Borneo FC harus kehilangan satu pemain pada menit ke-42, Gerald Pangkali menerima kartu kuning kedua yang berujung kartu merah. Tapi dengan hanya 10 pemain di lapangan, Borneo FC dapat menahan imbang tim tuan rumah sampai akhir pertandingan.