Hamilton Juara F1 GP Inggris
Jakartakita.com – Pebalap Mercedes Lewis Hamilton tampil dominan dari awal sampai akhir balapan untuk merebut gelar juara F1 GP Inggris dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Minggu (10/7/2016). Hamilton menyelesaikan seluruh 52 putaran dalam waktu 1 jam 34 menit 55,831 detik. Dengan hasil ini Hamilton telah tiga musim beruntun berhasil juara di Silverstone.
Rekan setim Hamilton, Nico Rosberg, harus puas finis di urutan kedua dengan catatan waktu 6,9 detik lebih lambat dari pebalap Inggris tersebut. Rosberg sempat dilewati pebalap Red Bull Racing Max Verstappen di putaran ke-17, sebelum akhirnya merebut P2 kembali di putaran 39. Rosberg dapat menahan gempuran Verstappen di empat putaran akhir meski mengalami masalah gear box.
Ia mendapat panduan dari tim untuk menyelesaikan lomba saat mengalami masalah gear box, hal ini menjadi masalah dan mendapat perhatian steward. Ada kemungkinan Rosberg mendapat hukuman. Namun untuk saat ini, dengan posisi finis Hamilton pertama dan Rosberg kedua di Silverstone, Hamilton (167 poin) hanya terpaut empat poin dari Rosberg (171 poin) di klasemen pebalap.
Verstappen menyelesaikan lomba di urutan tiga dengan catatan waktu plus 8,2 detik dari Rosberg. Ia diikuti rekan setimnya Daniel Ricciardo di peringkat empat. Pebalap Force India Sergio Perez sukses menempati peringkat kelima, lalu pebalap Ferrari Kimi Raikkonen di posisi enam. Rekan setim Perez, Nico Hulkenberg, di urutan tujuh. Rekan setim Raikkonen, Sebastian Vettel, harus puas finis di urutan sembilan, diapit duo Toro Rosso, Carlos Sainz dan Daniel Kvyat.
Pebalap Indonesia Rio Haryanto yang membela tim Manor Racing gagal finis dalam balapan ini, mobil yang dikendarainya mengalami spin di putaran 26 sebelum akhirnya membentur dinding. Beberapa pebalap lainnya pun gagal menyelesaikan balapan.
Pascal Wehrlein (Manor Racing) seperti Rio mengalami spin, yaitu pada putaran delapan, hingga keluar jalur dan tak bisa meneruskan lomba. Tak berapa lama setelah itu Marcus Ericsson (Sauber) mengalami masalah mesin sehingga berhenti di pitstop. Ericsson sempat mengalami kecelakaan parah pada sesi latihan ketiga yang membuatnya sempat dirawat di rumah sakit.
Romain Grossjean (Haas) pada putaran 20 mengalami masalah mesin sehingga harus retire. Langkah Jolyon Palmer (Renault) terhenti pada putaran 41 setelah juga mengalami spin. Palmer pada putaran 18 sempat mengalami masalah, roda kanan belakang kendaraannya tak terpasang saat pitstop, sehingga kru pitstop harus mendorong mobilnya kembali ke posisi pitstop untuk memasangkan roda. Masalah ini tentu akan mendapat perhatian FIA. Mendekati akhir lomba, Kevin Magnussen (Renault) juga mengalami masalah sehingga tak finis di Silverstone.
Banyaknya mobil yang mengalami spin disebabkan licinnya sirkuit akibat hujan deras yang sempat melanda kawasan lomba. Bahkan safety car sempat memimpin start sampai lima putaran akibat kondisi tersebut. Baru sekitar 15 putaran berlalu sirkuit mulai mengering, tapi beberapa bagian tetap licin.
Terkait pelanggaran Rosberg, para steward akhirnya memutuskan pebalap Jerman tersebut mendapat hukuman penalti 10 detik. Dengan demikian Rosberg menjadi menempati peringkat tiga F1 GP Inggris, sedangkan Verstappen peringkat dua. Hasil ini membuat Rosberg menjadi hanya unggul satu poin dari Hamilton di klasemen pebalap.