Take a fresh look at your lifestyle.

Angkat Potensi Daerah Banyumas, Ralia Pictures dan Gula Kelapa Pictures Gandeng Pemkab Banyumas Produksi Film ‘Satria’

0 4,099
foto : jakartakita.com/edi triyono

Jakartakita.com – Produksi film yang mengangkat potensi budaya lokal sepertinya tengah marak dilakukan beberapa pemerintah daerah, belakangan ini.

Apalagi jika melihat kesuksesan film ‘Laskar Pelangi’, yang membawa dampak positif terhadap kemajuan ekonomi daerah Bangka Belitung lewat promo destinasi wisata.

Belum lagi, kesuksesan film asal Makassar, ‘Uang Panas’ yang penontonnya mencapai 500 ribu orang, angka yang menggiurkan buat beberapa pemda di tanah air.

Menyikapi hal tersebut, Ralia Pictures dan Gula Kelapa Pictures menggandeng Pemerintah Kabupaten Banyumas dan Kwarcab Banyumas untuk memproduksi film ‘Satria’ yang mengangkat potensi wilayah Banyumas dan sekitarnya.

“Banyak tokoh-tokoh nasional yang berasal dari Banyumas, seperti; Jend. Gatot Subroto, Jend. Soedirman, Prof. Soemitro Djoyohadikusumo. Belum lagi wilayah Banyumas dan sekitarnya memiliki kekuatan budaya dan kuliner yang tidak dimiliki daerah lain,” ujar Syamsul Masdjo Arifin, produser Gula Kelapa Pictures di Jakarta, Selasa (26/9/2017).

Esti Naomi selaku produser Ralia Pictures menambahkan, soal kuliner, Banyumas juga tidak kalah ‘Mak Nyus’ dengan daerah lain, seperti  tempe Mendoan, Getuk Goreng, Sate Bebek, Cetil, dan Tiwul.

Related Posts
1 daripada 5,960

“Siapa yang nggak kenal tempe mendoan, getuk goreng Sukaraja,“ ujar Esti  Naomi.

Sementara itu, Jito Banyu selaku Sutradara film ‘Satria’ mengungkapkan bahwa, film ini mengangkat karakter pluralisme, nasionalisme, Pancasilais, dan NKRI.

Lebih rinci, film ini mengisahkan tentang perjuangan anak desa yang berasal dari Banyumas dalam menggapai cita-citanya. Kisahnya bermula saat sang anak mengikuti kegiatan Pramuka yang memang memberikan sikap satria yakni, rajin, taat beribadah, suka menolong, pantang menyerah dan sikap staria lainnya.

“Film Satria akan mengawali film-film berkarakter kedaerahan yang menunjukkan kebhinnekaan dan nasionalisme,” katanya.

Adapun Bupati Banyumas, Ir. Achmad Husein mengatakan bahwa, pemerintah daerah Banyumas sangat mendukung adanya film ‘Satria’ ini.

“Pemda Banyumas juga mensupport film ‘Satria’ ini dengan anggaran APBD Kabupaten Banyumas,” tuturnya.

Adapun film ‘Satria’ dibintangi oleh aktor-aktris kawakan seperti Pong Harjatmo, Jajang C Noer, dan Pangky Suwito. Juga artis dan aktor muda seperti Yama Carlos, Rianti Cartwright, Melayu Nicole dan Elvira Devinamira.

Film ini akan segera memulai syuting pada awal Nopember 2017 mendatang. Di harapkan pada April 2018, film ini sudah bisa dinikmati oleh masyarakat.   (Edi Triyono)

 

 

Tinggalkan komen