Take a fresh look at your lifestyle.

Timnas U-23 Kalah dalam Adu Penalti Lawan UEA

0 2,233
foto: dok. pssi

Jakartakita.com – Tim nasional sepakbola putra Indonesia U-23 mengalami kekalahan 3-4 dari timnas Uni Emirat Arab (UEA) U-23 dalam babak adu penalti pertandingan babak 16 besar Asian Games 2018 yang berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (24/8/2018) petang WIB.

Babak adu penalti harus dilangsungkan setelah saat waktu normal kedua tim bermain dengan skor 2-2 dan saat babak tambahan tidak ada gol tercipta.

Zayed Alameri membawa UEA unggul pada menit ke-20 lewat eksekusi penalti. Penalti diperoleh UEA setelah Alameri dilanggar Andy Setyo di kotak penalti timnas U-23.

Andy tampil sebagai starter setelah Rezaldi Hehanusa tak bisa tampil karena mengalami cedera. Ricky Fajrin digeser ke posisi bek kiri, sedangkan Andy bermain sebagai bek tengah.

Timnas U-23 lalu menyamakan kedudukan di awal babak kedua, yaitu pada menit ke-51. Umpan silang Septian David Maulana dari sayap kiri dituntaskan Alberto ‘Beto’ Goncalves menjadi gol dengan sebuah sontekan.

Pada menit ke-65, UEA kembali unggul lewat eksekusi penalti kedua Alameri dalam laga. Penalti kali ini didapat UEA setelah kapten timnas U-23 Hansamu Yama Pranata melanggar Aldarmki Shaheen di kotak penalti timnas U-23.

Memasuki menit tambahan keempat, Stefano Lilipaly membuat kedudukan menjadi 2-2. Gol penyeimbang dihasilkan dengan sebuah sontekan menyambar bola yang dilambungkan Saddil Ramdani dari sayap kiri.

Related Posts
1 daripada 6,868

Mendekati berakhirnya babak kedua, wasit Shaun Evans asal Australia mengusir asisten pelatih timnas U-23 Bima Sakti dari pinggir lapangan. Karena kedudukan imbang bertahan sampai babak kedua usai, laga dilanjutkan dengan babak tambahan.

Tak ada gol yang tercipta di dua babak tambahan, sehingga babak tos-tosan dilangsungkan. Stefano Lilipaly dan penendang penalti pertama UEA Ahmad Alhashmi mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Septian David Maulana lalu melambungkan bola ke atas mistar gawang, sedangkan Alameri mampu mengecoh kiper timnas U-23 Andritany Ardhiyasa.

Beto menyarangkan bola ke pojok kiri atas gawang dengan tendangan kaki kanan setelah itu. Sedangkan sepakan Khaled Aldhanhani membuat bola bersarang ke pojok kanan gawang.

Tendangan penalti Saddil Ramdani dapat dihentikan kiper UEA Mohamed Alshamsi. Sementara Abdalla Ghanim Alalawi sebagai eksekutor keempat UEA membuat bola menerpa mistar gawang dengan tendangannya.

Eksekutor penalti kelima timnas U-23 maupun UEA, M Hargianto maupun Husain Abdulla, sama-sama dapat menyarangkan bola ke gawang. UEA pun unggul 4-3 dalam babak tos-tosan sehingga lolos ke babak delapan besar cabang olahraga sepakbola putra di Asian Games 2018.

Dengan kegagalan timnas U-23 melaju ke babak delapan besar cabang olahraga sepakbola putra, Indonesia dipastikan tidak mendapat medali dari cabang olahraga sepakbola di ajang Asian Games 2018. Timnas sepakbola putri Indonesia tersingkir di babak penyisihan grup, dengan kekalahan 0-4 dari Taiwan dan 0-12 dari Korea Selatan meski menang 6-0 atas Maladewa.

 

Susunan Pemain

Timnas Indonesia U-23: Andritany Ardhiyasa; Ricky Fajrin, Andy Setyo (Septian David Maulana 45’(kk 53’)), Hansamu Yama Pranata (kk 32’), I Putu Gede Juni Antara; Zulfiandi, Evan Dimas Darmono (M Hargianto 112’), Stefano Lilipaly, Irfan Jaya (Saddil Ramdani 69’(kk 85’)), Febri Hariyadi (Ilham Udin Armaiyn 87’); Alberto Goncalves

 

Timnas Uni Emirat Arab U-23: Mohamed Alshamsi (kk 104’); Ahmed Almehrzi, Salem Alsharji, Esmail Alali, Khaled Aldhanhani; Mohamad Alattas (Husain Abdulla 116’), Rashed Musabbah (Abdalla Ghanim Alalawi 57’(kk 110’)), Shaheen Aldarmki (Ahmad Alhashmi 76’); Mohammed Almesmari, Zayed Alameri, Ali Alyahyaee (Hamad Aljasmi 90’+2’)

Tinggalkan komen