Take a fresh look at your lifestyle.

Ketika Facebook Membeli Instagram

0 1,108

Jakartakita.com : Setelah sebelumnya Instagram lebih populer bagi para pengguna iOS dan menjadi aplikasi terbaik di Apps Store. Instagram juga akhirnya populer di kalangan pengguna smartphone dan tablet android.

Instagram merupakan sebuah perusahaan kecil dan muda namun memiliki basis pengguna yang besar. Dalam dua tahun sejak didirikan dua tahun yang lalu oleh Systrom dan Krieger, aplikasi berbagi foto ini telah memiliki pengguna sebesar lebih dari 30 juta orang di platform iOS saja. Pekan lalu Instagram versi Android dirilis dan telah meraih lebih dari 1 juta pengguna dalam 12 jam sejak rilis di Google Play.

Related Posts
1 daripada 847

Hingga tiba-tiba sebuah kabar mengejutkan datang dari Facebook. Mark Zuckerberg, CEO Facebook, baru saja mengumumkan bahwa jejaring sosial terbesar di internet tersebut telah membeli Instagram, dengan harga hampir 1 miliar dolar. Pembelian dengan menggunakan uang kas dan saham ini merupakan aksi akuisisi terbesar Facebook hingga saat ini.

Pembelian ini menurut Zuckerberg merupakan batu loncatan penting bagi Facebook karena merupakan pertama kalinya mereka membeli sebuah produk dan perusahaan dengan pengguna yang sangat banyak. Menurutnya, karena salah satu alasan orang menyukai Facebook adalah untuk berbagi foto sebaik-baiknya, maka mereka tahu bahwa membawa keduanya ke Facebook merupakan sebuah upaya yang masuk akal dan perlu dilakukan.

Berkat pembelian ini, CEO Instagram Kevin Systrom dan para karyawannya memperoleh rejeki nomplok. CEO Systrom memiliki saham 40% sehingga dirinya akan memperoleh uang sebesar 400 juta dolar. Co-founder Mike Krieger memiliki saham sekitar 10% sehingga memperoleh uang sekitar 100 juta dolar. Benchmark Capital, salah perusahaan yang menyuntikkan dana ke Instagram memiliki andil 18% sehingga memperoleh laba hampir 180 juta dolar. Andreessen Horowitz dan Baseline Ventures, dua perusahaan investasi yang juga mendukung Instagram masing-masing memiliki andil 10% sehingga membawa pulang uang sekitar 100 juta dolar. Sementara itu 13 karyawan perusahaan akan memperoleh bagian dari sekitar 100 juta dolar uang yang disediakan yang disesuaikan dengan masa kerja mereka di Instagram. (Risma)

Tinggalkan komen