BNI Syariah Fasilitasi Jamaah Haji dan Umrah

Jakartakita.com – Kalau selama ini biasanya jamaah haji dan umrah, biasa membawa pecahan uang riyal banyak untuk biaya hidup selama di Mekah dan Madinah. Kini, jamaah haji dan umrah, nasabah Bank BNI Syariah, tidak perlu lagi menyiapkan uang tunai dalam jumlah besar. Karena sejak akhir Januari 2015 lalu, BNI Syariah telah meluncurkan Kartu Haji dan Umrah.

Kartu Haji dan Umrah adalah hasil kerjasama BNI Syariah   dengan Master Card Indonesia demi meningkatkan kemudahan jamaah haji dan umroh dalam melakukan transaksi keuangan di ATM, selama berada di tanah suci.

Kartu Haji dan Umrah adalag produk BNI Syariah yang terafiliasi dengan rekening tabungan haji dan umrah. Kartu ini nantinya  berfungsi sebagai pengganti living cost yang diberikan secara tunai. Dengan kartu ini, jamaah haji dan umrah dapat lebih tenang dan nyaman beribadah karena terjaga dari pencurian uang tunai. Kartu Haji dan Umrah, lanjut Dinno, juga sejalan dengan penyedia transaksi secara cashless.

Sebagai informasi, hingga akhir Desember 2014,  BNI  telah mengelola rekening tabungan haji sebanyak 146.591, dengan total dana yang disimpan sebesar Rp414 miliar.  Kehadiran Kartu Haji dan Umrah,  merupakan bentuk layanan dan fasilitas dari kami kepada nasabah di era modern, agar nasabah dapat beribadah dengan tenang di tanah suci.