Take a fresh look at your lifestyle.

Menjelang Lebaran, Pembangunan Terowongan Bawah Tanah untuk MRT Dimulai

0 870
dok: liputan 6
dok: liputan 6

Jakartakita.com – Menjelang lebaran nanti di bulan Juli 2015, rencananya proyek pembangunan mass rapid transit (MRT) di Jakarta  akan mulai memasuki fase pembuatan terowongan bawah tanah. Mesin bor atau tunnel boring machine (TBM) yang akan digunakan, dijadwalkan akan tiba di Jakarta dua bulan sebelumnya, tepatnya pada bulan Mei.

Related Posts
1 daripada 5,007

Empat mesin TBM yang didatangkan dari Jepang secara bertahap ini, masing-masing memiliki panjang sekitar 3 meter, dengan diameter lingkaran 6,7 meter. Namun, dalam proses pengiriman, TBM akan dibongkar terlebih dahulu, kemudian dirakit ulang sesampainya di Jakarta. Keempatnya akan digunakan untuk membangun terowongan dari kawasan Bundaran Senayan hingga Bundaran HI.

Sebelumnya diberitakan, jalur MRT Jakarta tahap pertama akan membentang sejauh 15 kilometer dari Bundaran HI hingga Lebak Bulus. Jalur ini ditargetkan mulai beroperasi pada 2017.  Akan ada 13 stasiun yang nantinya akan melayani warga di sepanjang jalur ini. Enam stasiun berada di bawah tanah, sedangkan tujuh lainnya berada di atas jalur layang.

Jalur bawah tanah membentang dari Bundaran HI hingga Jalan Sisingamangaraja, sedangkan jalur layang akan membentang dari Sisingamangaraja hingga Lebak Bulus. Kawasan Patung Pemuda akan menjadi titik transisi dari jalur bawah tanah ke jalur layang, maupun sebaliknya.

Tinggalkan komen