Jakartakita.com – Aplikasi yang dibuat oleh anak negeri ini sekaligus juga menjadi alternatif dari aplikasi Secret, sebuah rintisan digital (startup) buatan perusahaan dari Amerika Serikat, yang belum lama ini resmi ditutup.
Aplikasi Persona ini merupakan salah satu bentuk rintisan digital (startup) yang dibuat oleh kaum muda kreatif Tanah Air; Habibi Rizqi Ramadhan, Asyraf Duyshart, Gujarat Santana dan Fachri. Aplikasi yang telah lahir sejak 10 Februari 2014 ini sudah diunduh oleh hampir 7.000 pengguna Google Play.
Keunggulan dari aplikasi ini adalah pengguna bisa mengatur akun menjadi anonymous, sehingga mereka bisa curhat tanpa takut di bully karena identitasnya terbongkar. Konsep serupa pernah dilakukan oleh ‘Secret’.
Sebelumnya Secret terkenal sebagai salah satu startup yang paling banyak dibicarakan di Sillicon Valley. Aplikasi buatan Amerika Serikat itu kabarnya sempat sukses mengantongi pendanaan senilai 25 juta dolar AS pada Juli lalu dan memperoleh total pendanaan 35 juta dolar AS.
Aplikasi Persona menggandeng konsultan ahli yang dapat dimanfaatkan oleh para user dalam proses chatting. Konsultan ini berasal dari Akademi Trainer yang didirikan oleh Jamil Azzaini dengan anggota lebih dari 2.000 orang.
Habibi menjelaskan aplikasi Persona ini hadir dengan menciptakan ekosistem chatting yang memungkinkan para user dapat saling berbagi perasaannya.