Sebenarnya ibu hamil boleh saja berpuasa, karena beberapa penelitian menunjukkan, puasa justru dapat memberikan dampak positif bagi ibu hamil selama ibu dalam kondisi sehat serta pola makan diatur dengan baik dan asupan nutrisi tetap terjaga dengan seimbang.
Agar ibu hamil dan janin tetap dalam keadaan sehat, ibu hamil boleh berpuasa asal memperhatikan sejumlah tips yang dilansir babycenter.com:
- Diskusikan dengan dokter kandungan Anda untuk memastikan bahwa kandungan Anda tidak beresiko bila berpuasa. Jika perlu ambil tes sebelum berpuasa.
- Saat sahur, pilih makanan yang mengandung protein dan lemak dalam jumlah cukup. Kedua jenis zat gizi ini dapat bertahan lebih lama di pencernaan sehingga memperlambat rasa lapar di siang hari. Jangan mengonsumsi makanan manis saat sahur agar tubuh tidak terasa lemas dan cepat lapar.
- Saat berpuasa, hindari berjalan jauh atau bekerja terlalu berat. Ingat saat ini Anda sedang berpuasa dan mesti berbagi energi dengan bayi dalam kandungan Anda.
- Ibu hamil mudah merasa kepanasan dan dehidrasi maka itu hindari berpanas-panasan.
- Saat berbuka puasa, mulailah dengan makanan hangat dan manis. Hindari minuman dingin karena dapat menurunkan kerja lambung.
- Setelah salat magrib,makanlah dengan porsi lebih besar, tapi jangan langsung kalap. Makan dalam jumlah besar bisa membuat tubuh Anda lemas. Karena itu, makan secukupnya. Anda bisa meneruskan makan Anda kembali setelah salat tarawih.
- Minum air yang banyak agar tidak dehidrasi. Tidak hanya air putih, ibu hamil juga butuh susu untuk memenuhi kebutuhan kalsium.
- Saat hamil, perempuan rentan terkena low back pain alias nyeri punggung bawah yang merupakan penyebab neuropati. Kalau perlu konsumsi suplemen tambahan seperti neurobion tablet putih untuk mencegah nyeri punggung, kesemutan dan kebas akibat membawa beban berat dalam rahim.