Jakartakita.com – Pengelola Taman Margasatwa Ragunan (TMR) segera menaikan tarif tiket masuk bagi pengunjung. Sebab tarif yang ada saat ini, yaitu sebesar Rp 4.500 untuk orang dewasa dan Rp 3.500 untuk anak-anak, belum cukup untuk menutup biaya operasional.
“Saat ini kita tercatat masuk sebagai kebun binatang paling murah di Indonesia. Padahal, jika mengacu pada luas lahan yang kita punya, Ragunan itu kebun binatang paling luas sedunia setelah Kebun Binatang Toronto di Kanada,” kata Kepala Pengelola TMR Marsitiwy Gumay, dalam keterangan tertulis, Senin (12/1).
Dijelaskan, Pemrov DKI secara rutin mensubsidi TMR sebesar Rp 70 miliar tiap tahunnya untuk menunjang operasional TMR. Namun, nilai subsidi jauh lebih besar ketimbang penerimaan dari penjualan tiket.
Selama 2015 saja, lanjutnya, TMR hanya mencatatkan penerimaan Rp 27 miliar dari pendapatan tiket. “Tiket menyumbang 70 persen pemasukan, sisanya dari penerimaan lain-lain seperti restribusi pedagang, parkir, dan sebagainya,” tandas dia.