Kalaupun hingga Senin distributor masih memiliki stok lama, maka tetap saja harus menjualnya dengan harga baru, yakni Rp 129.000 per tabung. Maka kerugian ditanggung oleh agen gas elpiji.
Penurunan harga elpiji kali ini memang bersamaan dengan penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) sebagai respon dari turunnya harga minyak dunia. Penurunan harga elpiji 12 kg dan harga BBM diharapkan dapat membantu pemerintah menurunkan harga kebutuhan pokok.
Harga elpiji 12 kilogram Rp 129.000 per tabung ini adalah harga rata-rata dari tanggal 25 Desember 2014 – 16 Januari 2015. Dengan penurunan sebesar Rp 5.700 per tabung tersebut, Pertamina mengaku sudah untung tipis Rp 500 per kg.