“Tentunya Mercedes Benz akan melihat kembali persyaratan teknis yang harus mereka penuhi dan mereka juga harus bisa menjamin sisi keselamatan penumpang di bus,” kata Soetanto, di Jakarta, Minggu (8/2).
Dia berharap, pihak Mercedes Benz dan Karoseri Nusantara Gemilang dapat secepatnya memperbaiki spesifikasi bus.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku kesal karena Kemenhub menghambat operasional lima bus tingkat yang dialokasikan untuk rute pelarangan motor di Bundaran HI-Medan Merdeka Barat. Pasalnya, bus-bus tersebut menggunakan chasis (kerangka) untuk bus maxi bukan untuk bus tingkat. Dengan chassis yang lebih kecil, berat bus tersebut pun semakin ringan dan tidak memenuhi aturan yang ditetapkan Kemenhub.