Kapan Anda Harus Membeli Pakaian Dalam Baru?

Jakartakita.com –  Boleh-boleh saja, jika Anda ingin berinvestasi untuk membeli pakaian dalam berkualitas untuk kenyamanan. Namun, bukan berarti Anda sudah membayar kualitas pakaian dalam berharga mahal, Anda jadi mengabaikan ‘early warning’ Anda harus segera membeli pakaian dalam baru.

Lalu kapan Anda harus membeli pakaian dalam baru untuk mengganti koleksi lama?

  1. Sudah tidak elastis.  Karena sering dikenakan dan menjadi melebar, elastisitas pada tali pakaian dalam seperti bra dan celana dalam akan mulai kehilangan bentuk aslinya bahkan dapat terlepas ketika Anda kenakan. “Bila bra Anda sudah tidak elastis lagi pada bagian tali maupun bagian belakang, maka bra tersebut tidak bisa lagi menopang dengan sempurna,” ujar Lexie Sachs, analis produk tekstil dari Good Housekeeping Institute, Amerika Serikat. 
  2. Kekecilan atau merasa sempit. Pakaian dalam sering dicuci, maka ukurannya bisa menyusut, apalagi jika materialnya berupa katun. Kalau Anda tidak ingin sirkulasi darah Anda terganggu, maka belilah yang baru. Bra yang terlalu ketat dan sempit dapat memicu sakit punggung bahkan payudara dapat menjadi kendur. Bila tali bra tidak lagi horisontal dan terlalu ketat, jangan ragu untuk menata ulang koleksi bra Anda.
  3. Iritasi. Setelah beberapa kali dicuci biasanya pakaian dalam beredna bisa menyebabkan iritasi.
  4. Padding atau cup pada bra yang Anda kenakan berubah bentuk atau tertekuk. Cup bra harus benar-benar menopang dan membentuk payudara. Kalau tidak, payudara tidak akan tersangga dengan sempurna.

 

bralingerieunderwear
Comments (0)
Add Comment