Jakartakita.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menambah penyertaan modal pemerintah (PMP) kepada PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) di dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI 2015, menjadi sebesar Rp1,3 triliun.
“Penambahan PMP untuk PT Transjakarta dari yang sebelumnya sebesar Rp1 triliun menjadi Rp1,3 triliun,” kata Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Heru Budi Hartono di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (24/3/2015).
“PMP ini tentunya untuk Public Service Obligation (PSO) PT Transjakarta. Karena kita ingin pelayanan transportasi untuk masyarakat semakin meningkat, sehingga banyak yang beralih menggunakan transportasi massal,” sambung Heru.
Sementara itu, PMP untuk PT. MRT Jakarta tidak mengalami perubahan, yakni tetap sebesar Rp4,6 triliun.
“Proyek MRT itu kan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat, jadi PMP-nya tetap. Yang penting, proyek itu terus berjalan,” tandas Heru.