Jakartakita.com – Pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2016 antara Montenegro dan Rusia di Podgorico Sabtu (28/3/2015) dini hari tadi dihentikan saat kedudukan masih 0-0 akibat penonton rusuh dan memaksa wasit asal Jerman menghentikan permainan pada dua kesempatan berbeda.
Wasit Deniz Aytekin pertama kali menghentikan permainan sekitar 30 menit setelah kiper tim tamu Igor Akinfeev terkena suar. Kedua, dia menghentikan pertandingan ketika benda-benda dilemparkan dari tribun penonton pada babak kedua.
Akinfeev terhantam suar dari belakang gawang pada bahu kanannya di Stadion Gradski, hanya beberapa saat setelah pertandingan kualifikasi Grup G itu dimulai. Rambut dan kepala Akinfeev terbakar, akibat kejadian itu, yang membuatnya jatuh terkapar di lapangan.
Kiper CSKA Moscow itu ditandu ke luar lapangan dan dibawa ke rumah sakit sebagai tindakan pencegahan, sedangkan Aytekin meminta para pemain meninggalkan lapangan dan menghentikan pertandingan.
Pada babak kedua Rusia mendapat hadiah penalti pada menit 66. Namun penalti kapten Rusia, Roman Shikorov digagalkan kiper tuan rumah Vukasin Poleksic. Setelah ini terjadi perkelahian antar pemain untuk kemudian diikuti oleh para pemain cadangan.
Dan ketika satu benda yang dilemparkan dari penonton mengenai salah satu pemain Rusia, wasit memutuskan menghentikan pertandingan ini.
Menurut laporan kantor berita AFP, akibat kerusuhan yang terjadi ini, FIFA bisa menghadiahi kemenangan 3-0 bagi Rusia, sedangkan Montenegro kemungkinan mendapatkan sanksi lebih lanjut.