Para petinggi PT Liga Indonesia dengan dukungan PSSI telah menegaskan sebelumnya bahwa akan mengabaikan temuan dari tinjauan BOPI terhadap 18 klub yang membuat tertundanya musim kompetisi 2015 selama enam pekan.
“Kami dapat mengonfirmasi bahwa surat dari Sekretaris Jenderal FIFA Jerome Valcke dikirim pada tanggal 19 Februari 2015 untuk PSSI menyusul penundaan dimulainya Indonesian Super League,” kata juru bicara FIFA kepada Reuters.
“Dalam surat tersebut, PSSI diingatkan bahwa asosiasi anggota harus mengelola urusan mereka secara independen dan tanpa pengaruh pihak ketiga dengan jelas diatur dalam pasal 13 dan 17 Statuta FIFA,” jelasnya
Pasal 13 I meminta asosiasi anggota untuk tetap independen, sementara 17.4 mengatakan FIFA tidak akan mengakui keputusan yang dibuat oleh badan tidak dipilih oleh asosiasi lokal.
Rabu lalu di Jakarta, BOPI mengumumkan hasil verifikasi terhadap peserta ISL 2015. Dua klub, yaitu Arema dan Persebaya, disebutkan tidak lolos verifikasi dan tidak diperbolehkan BOPI ikut serta ISL 2015