Jakartakita.com – Pemerintah, melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika terus mendorong masyarakat untuk beralih ke TV digital.
Terkait hal tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara mengatakan, saat ini pihaknya sedang memfokuskan perhatian pada dua sektor, yakni; telekomunikasi dan penyiaran. Keduanya sama-sama memanfaatkan teknologi digital, dan untuk penyiaran, pemerintah juga terus mendorong penerapan teknologi digital.
“Sekarang penyiaran menggunakan frekuensi 700 Mhz. Namun demikian, mayoritas masyarakat Indonesia saat ini masih menggunakan televisi berbasis analog,” kata Rudiantara, saat acara Delivering Mobile Braodband Benefit to Indonesia, Selasa (7/4/2015) di Hotel Atlet Century Park, Senayan, Jakarta.
Diakuinya, saat ini stasiun radio dan televisi masih menggunakan teknologi analog karena masyarakat Indonesia, terutama yang berada di luar kota besar, masih memiliki televisi dengan teknologi analog. Hal ini memang wajar, dan pemerintah terus membujuk mereka agar memanfaatkan teknologi digital secara menyeluruh.
“Targetnya kita jadikan frekuensi 700 Mhz menjadi frekuensi emas untuk penyiaran. Berbasis digital dan bisa menggapai semua kalangan masyarakat,” tandasnya.