Jelang KAA, Dinas Sosial DKI Terjunkan 333 Petugas Tertibkan Sejumlah Warga PMKS

foto : istimewa

Jakartakita.com – Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, Masrokhan, mengungkapkan, pihaknya pada hari ini, Rabu (15/4/2015) telah menerjunkan sedikitnya 333 petugas pelayan, pengawasan dan pengendalian sosial (P3S) untuk melakukan penertiban sejumlah warga penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).

Sejumlah warga yang termasuk penyandang masalah kesejahteraan sosial, seperti gelandangan dan pengemis (gepeng), pengamen, anak jalan dan pekerja seks komersial (PSK), sengaja ditertibkan demi kelancaran dan keamanan acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Afrika, yang akan digelar mulai 19-24 April 2015 di Jakarta dan Bandung.

“Saya minta seluruh jajaran Dinas Sosial dibantu 333 petugas P3S bersama-sama dengan Satpol PP DKI melakukan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya PMKS, agar tidak melakukan tindakan mengemis, mengamen dan tindakan jalanan lainnya,” tutur Masrokhan.

Dijelaskan, dalam Instruksi Gubernur No.37/2015 tentang Penyelenggaraan Konfrensi Tingkat Tinggi Asia Afrika 2015, dalam rangka Peringatan ke-60 Konfrensi Asia Afrika dan Peringatan ke-10 New Asia African Strategic Partnership pada Pemprov DKI Jakarta, maka Dinas Sosial DKI diberikan tugas untuk melakukan koordinasi dengan Satpol PP terkait masalah PMKS.

“Penertiban akan dimulai hari ini, Rabu (15/4) hingga Kamis (30/4). Bila ada PMKS yang berkeliaran di jalan-jalan selama pelaksanaan KTT Asia Afrika, maka kami akan menghalau atau membawa mereka ke panti sosial milik Dinas Sosial DKI Jakarta,” tuturnya.

Adapun sejumlah titik-titik lokasi yang akan diawasi secara ketat oleh petugas P3S Dinas Sosial DKI terhadap keberadaan PMKS adalah di sepanjang Jalan Sudirman dan Thamrin, Kuningan, Gatot Subroto serta Jalan Merdeka.

 

Dinas SosialKonferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Afrikapenyandang masalah kesejahteraan sosialSatpol PP DKI
Comments (0)
Add Comment