Jakartakita.com – Rabu pagi (15/4/2015) sekitar pukul 09.00, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dijadwalkan akan mengunjungi Pasar Tanah Abang Blok G, Jakarta Pusat. Blusukan Ahok kali ini untuk mengetahui sendiri pokok permasalahan mengapa pasar yang sempat menjadi proyek unggulan Jokowi saat menjadi gubernur DKI Jakarta tersebut, sepi pengunjung.
Penataan Pasar Blok G merupakan salah satu program unggulan Joko Widodo saat menjabat sebagai gubernur. Jokowi menerapkan beragam cara untuk membuat pasar tersebut diminati warga. Upaya tersebut dimulai dari menyelenggarakan undian mobil bagi warga yang berbelanja hingga mengubah kantin pasar menjadi lebih bersih.
Ahok menuturkan upaya promosi itu gagal mengundang warga Jakarta berbelanja di sana. Alih-alih diramaikan oleh pembeli, pedagang di pasar tersebut justru meninggalkan kiosnya dan kembali ke jalan. Karena para pedagang beralasan memperoleh omzet lebih banyak saat berjualan di kaki lima ketimbang saat berjualan di lantai tiga Pasar Blok G.
Ahok mengatakan upaya lain yang tengah digagas yakni membangun jembatan penghubung antara pasar dan Stasiun Tanah Abang. Ahok berharap jembatan ini membuat pengguna kereta api berbelanja di pasar itu. Namun, hal tersebut belum direalisasikan oleh PD Pasar Jaya.
Ahok menduga PD Pasar Jaya sengaja menunda pembangunan jembatan agar pasar itu sepi pengunjung. Tujuannya, menggandeng perusahaan swasta untuk mengelola pasar guna meraup untung yang lebih besar.