Jakartakita.com – RZ (Rumah Zakat) akan memberangkatkan 2 relawan dan 2 dokter Ortopedi ke Nepal pada hari Kamis (29/4/2015) mendatang. Hal tersebut dilakukan sebagai aksi solidaritas terhadap korban bencana gempa bumi yang melanda Nepal pada hari Jumat (24/4/2015) lalu.
Mereka membawa obat-obatan dan 100.000 kornet Superqurban untuk siaga pangan bagi para korban. “Kami memberangkatkan relawan dan dokter ahli tulang karena menurut sumber kami, para korban di sana banyak mengalami patah tulang akibat tertimpa runtuhan bangunan. Hingga saat ini, jumlah korban tewas tercatat 2.263 orang, sementara 5.838 orang luka-luka,” ujar Henny Widiastuti, Chief Program Officer RZ, Selasa (28/4/2015).
Musibah gempa bumi yang melanda Nepal kemarin, tercatat sebagai musibah gempa terburuk di Nepal dalam 80 Tahun terakhir. Gempa dengan kekuatan 7,8 skala Ritcher ini menghantam wilayah tengah Nepal antara Ibukota Kathmandu dan Kota Pokhara.
Relawan RZ akan berada di lokasi selama 7 hari. Diharapkan dalam waktu seminggu, para relawan dapat berkontribusi secara maksimal dalam membantu korban bencana gempa bumi Nepal.
“Kami akan melakukan yang terbaik untuk membantu para korban bencana. Kami telah menyiapkan bantuan sebanyak mungkin agar kami dapat membantu banyak korban,” kata Henny.
CEO (Chief Executive Officer) RZ Nur Efendi menyatakan, RZ menerima kepercayaan dari donatur yang bersimpati pada bencana gempa bumi Nepal ini. Hingga hari ini, donasi dari para simpatisan bencana gempa bumi Nepal terus mengalir ke RZ. Oleh karena itulah, RZ mengirimkan relawan beserta bala bantuan untuk para korban di Nepal.
“Alhamdulillah RZ masih dipercaya untuk membantu saudara-saudara kita di Nepal. Pada hakikatnya kemanusiaan itu tidak terbatas oleh wilayah ataupun kepercayaan. Dimana pun ada tragedi bencana, kita semua harus siap secara fisik, mental dan spiritual untuk membantu mereka yang membutuhkan,” ungkap Efendi, CEO RZ.