Jakartakita.com – Kepastian lolosnya Juventus ke partai final Liga Champions dengan keunggulan agregat gol akhir 3-2 setelah meraih hasil imbang 1-1 dalam laga leg kedua partai semifinal Liga Champions di kandang Real Madrid, Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (14/5/2015) dini hari WIB, mempertemukan klub Italia tersebut dengan tim raksasa Spanyol, Barcelona.
Partai final nanti akan semakin berkesan bagi striker Barcelona, Luis Suarez, karena dia akan bertemu dengan ‘musuh-musuh lamanya’. Ada dua orang pemain Juventus yang memiliki ‘kisah lama’ dengan Suarez, yaitu Patrice Evra dan Giorgio Chiellini.
Suarez saat masih berseragam Liverpool pada 2011 mengeluarkan kata makian bernada rasis kepada Evra yang saat itu membela Manchester United. Atas perbuatannya ini, Suarez didenda 40 ribu pound sterling dan dilarang bermain delapan pertandingan.
Evra mengakui banyak orang tentunya masih mengingat insiden penghinaan Suarez terhadap dirinya. “Banyak orang menanyakan hal ini kepada saya. Namun, tidak masalah karena yang terpenting adalah saya akan bermain di final,” kata Evra seperti dikutip ESPN Soccer.
Meski demikian, Evra mengakui bahwa Suarez harus hati-hati ketika bertemu dengan dirinya nanti di lapangan. “Saya bangga dengan diri saya, warna kulit saya, dan saya akan menjabat tangannya di awal pertandingan final nanti. Namun, saya akan memastikan ia merasakan kehadiran saya di lapangan,” tegas Evra.
Sedangkan dengan Chiellini, Suarez melakukan tindakan tidak terpuji dengan menggigit pemain bertahan Italia itu saat membela Uruguay dalam pertandingan kualifikasi grup Piala Dunia 2014. Atas tindakan kontroversialnya ini, Suarez mendapat hukuman larangan bermain empat bulan.