Jakartakita.com – Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Muhammad Arif Wibowo, pada hari Jumat (15/5/2015) kemarin di Jakarta, mengatakan bahwa pihaknya akan memberikan 4 unit pesawat bagi anak usahanya, PT Citilink Indonesia, agar memenuhi regulasi dari Kementerian Perhubungan.
Citilink, kata Arif, sebelumnya hanya memiliki 4 armada pesawat dengan status milik sendiri. Semua armada pesawat tersebut berjenis Boeing 737-300.
“Kemarin ada 4 pesawat, sama Garuda ditambah lagi 4, jadi ada 8 total,” ujarnya.
Dia menjelaskan, regulasi pemerintah mewajibkan maskapai penerbangan memiliki minimum 5 unit armada dengan status milik sendiri.
Adapun pemberian pesawat kepada Citilink dilakukan melalui mekanisme inbreng aset. Mantan Direktur Utama Citilink ini mengaku telah meneken surat inbreng pesawat tersebut pekan ini.
Diperkirakan, proses inbreng bakal rampung pada akhir bulan ini.