“Saya ingin mengumumkan bahwa saya akan meninggalkan Barca setelah musim ini,” kata mantan pemain internasional Spanyol yang memenangi Piala Dunia dan dua Kejuaraan Eropa dengan negaranya tersebut, seperti dilansir ESPN Soccer.
“Saya sudah berada di Barcelona selama hampir 25 tahun, dan ini adalah waktunya bagi saya untuk meninggalkan klub. Saya memiliki proyek yang menyenangkan di Qatar, saya akan bermain untuk Al Sadd untuk dua musim ke depan,” jelas Xavi.
“Saya juga akan disibukkan dengan akademi Aspire (akademi olahraga yang berbasis di Qatar). Selain itu, juga mempersiapkan diri untuk menjadi pelatih atau direktur olahraga di masa depan,” imbuhnya.
Barcelona telah mengamankan gelar juara La Liga musim ini setelah mengalahkan Atletico Madrid 1-0 pada akhir pekan lalu, dan Xavi bisa menutup karir di Barcelona dengan “treble” melalui kemenangan di final Copa del Rey melawan Athletic Bilbao pada 30 Mei dan final Liga Champions melawan Juventus tujuh hari kemudian.
“Ini adalah akhir yang istimewa untuk karir saya di Barcelona. Setelah memenangi La Liga, aku benar-benar berharap dapat meraih Copa del Rey dan Liga Champions. Kami memiliki kesempatan untuk membuat sejarah dan saya ingin memenang dua trofi terakhir ini,” papar Xavi.
Barcelona sebetulnya telah memberikan tawaran perpanjangan kontrak sampai Juni 2018. “Saya memiliki tawaran yang sangat baik untuk memperbaharui kontrak dengan Barcelona, tapi saya bahkan tidak memberitahu ibu saya tentang hal ini. Saya pertimbankan proyek Qatar lebih bagus dan ideal bagi saya. Tapi, di masa depan saya ingin kembali ke Barcelona,” jelasnya.
Xavi mengatakan ia yakin Barcelona akan tetap sukses tanpa kehadirannya sebagai pemain. “Barca akan terus menjadi besar tanpa saya. Saya yakin. Sejarah adalah buktinya,” pungkas pemain yang kini berusia 35 tahun tersebut.