Jakartakita.com – Proyek pembangungan MRT si sepanjang jalan Sudirman dan Thamrin, membuat panitia terpaksa merubah rute Jakarta International 10K tahun ini. Perhelatan akbar yang digelar pada hari Minggu (31/5/2015) ini akan berbeda dibandingkan tahun lalu.
Rencananya Ahok akan melepas para peserta di garis start di silang Monas pada tanggal 31 Mei 2015. Kemudian peserta akan melintasi jalan Budi Kemuliaan, Jalan Abdul Muis, Jalan Majapahit, Jalan Gajah Mada, lalu berputar balik di depan pos polisi Glodok menuju Jalan Hayam Wuruk melintasi Jalan Medan Merdeka Barat.
Kemudian para peserta lari juga akan finis di silang Monas Barat Daya. Dalam kegiatan ini jalan yang menjadi rute lari akan ditutup sementara.
Nestlé MILO kembali menjadi sponsor utama lomba lari jalan raya Jakarta International 10K untuk keenam kalinya yang akan dilaksanakan pada Minggu 31 Mei di Monumen Nasional Jakarta. Lomba lari yang diselenggarakan dalam rangka hari ulang tahun DKI Jakarta yang ke-488 ini akan diikuti 35.000 pelari dari dalam dan luar negeri yang memperebutkan total hadiah senilai lebih dari Rp 911 juta.
Jumat (22/05/2015), Presiden Direktur Nestlé Indonesia Rashid Qureshi bertemu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama di Balai Kota Jakarta untuk menyerahkan nomor dada dan kaus peserta Jakarta International 10K sebagai tanda dukungan Nestlé MILO dalam lomba lari bertaraf internasional ini.
Sejalan dengan misi Nestlé Indonesia untuk turut mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sehat, pada penyelenggaraan Jakarta International 10K tahun ini, Nestlé MILO juga akan menghadirkan breakfast movement, sebuah edukasi mengenai pentingnya kebiasaan mengonsumsi sarapan sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Nestlé MILO akan memberikan 1.000 paket sarapan bagi para peserta yang mendaftar melalui Facebook page MILO Indonesia dan menyediakan breakfast information center di mana para peserta bisa mendapatkan berbagai informasi mengenai sarapan sehat.
Tahun ini Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta bekerjasama dengan beberapa komunitas lari mengadakan Community Expo yang bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai olahraga lari dan agar para pecinta lari dapat menyalurkan hobinya sesuai dengan komunitas yang mereka inginkan. Dengan semakin banyaknya komunitas lari di Jakarta menunjukkan bahwa semakin banyak masyarakat yang gemar olahraga lari.