Jakartakita.com – Hull City mengikuti jejak langkah Burnley dan Queens Park Rangers terdegradasi ke Divisi Championship musim depan setelah hanya mampu bermain imbang 0-0 saat menjamu Manchester United di KC Stadium, Minggu (24/5/2015). Padahal, MU bermain dengan hanya 10 pemain setelah Marouanne Fellaini dikartu merah pada menit ke-77.
Akibat hasil imbang, “The Tigers” mengakhiri musim dengan 35 poin dari 38 pertandingan dan bertengger di posisi 18, peringkat zona relegasi. Sedangkan MU yang berada di peringkat empat klasemen akhir mengumpulkan 70 poin, termasuk tambahan satu poin dari hasil seri lawan Hull. MU berhak mengikuti playoff Liga Champions dengan finis di urutan keempat.
Hull sebetulnya bermain agresif dari awal laga. Pada menit kedua, striker Nikica Jelavic telah mencobai kiper MU Victor Valdes.
Paul McShane mampu menceploskan bola ke gawang MU pada menit ke-18, tapi tak terjadi gol karena ia telah berada dalam posisi offside. Beberapa menit kemudian, Valdes melakukan penyelamatan gemilang terhadap tembakan Ahmed Elmohamady. Dame N’Doye lalu menendang bola masuk ke gawang, tapi ia pun seperti McShane telah berada dalam posisi offside sehingga gol tidak dinyatakan terjadi.
MU harus kehilangan Angel di Maria pada menit ke-23 karena cedera. Ia digantikan Adnan Januzaj. Di akhir babak pertama, MU berpeluang mencetak gol. Tapi tendangan Ander Herrera menyambut umpan silang Ashley Young hanya melebar.
Sekitar 10 menit babak kedua berjalan, kekhawatiran mulai menyelimuti KC Stadium. Pasalnya, berita bahwa Newcastle United mendapat gol lewat Moussa Sissoko pada menit ke-54 saat menghadapi West Ham United di waktu yang sama menyebar. Para pendukung Hull sadar bahwa jika Newcastle menang, apapun hasil laga Hull kontra MU tak mengubah nasib tim mereka dari degradasi.
Pada menit ke-59, MU mengganti Young dengan Fellaini. Tapi gelandang asal Belgia ini tidak bertahan lama di lapangan, karena 13 menit sebelum waktu normal usai ia diusir dari lapangan karena melakukan tekel kasar terhadap McShane.
Tapi diusirnya Fellaini tidak terlalu disambut antusias pendukung Hull yang tahu Newcastle masih unggul lawan West Ham. Dan kemudian berita terjadinya gol kedua Newcastle, dicetak Jonas Gutierrez pada menit ke-85 di St James’ Park, membuat sebagian pendukung Hull mulai menangis.
Saat peluit panjang dibunyikan, hasil imbang 0-0 yang diraih plus kemenangan Newcastle memastikan Hull terdegradasi. KC Stadium pun banjir air mata.