Jakartakita.com –Tujuan akhir dari bisnis apapun pastilah sebuah keuntungan. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan keuntungan. Tentu saja bukan hanya keuntungan jangka pendek yang ingin diraih oleh pengusaha. Tetapi keuntungan jangka panjang yang membuat usahanya tetap maju dan berkembang selama mungkin.
Salah satu cara yang bisa dilakukan oleh sebuah perusahaan untuk meningkatkan keuntungan adalah dengan berpromosi. Bahkan biasanya anggaran perusahaan untuk berpromosi di berbagai media ini memakan porsi yang cukup besar. Semakin besar anggaran perusahaan untuk beriklan, akan semakin besar pula kesempatan bagi perusahaan tersebut dikenal produk dan jasanya oleh masyarakat.
Di era internet dimana perkembangan teknologi media sosial maju pesat. Media sosial menjadi sarana penting bagi perusahaan untuk menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan pelanggan mereka. Tak hanya sebagai wadah untuk berpromosi, media sosial juga menjadi tempat untuk menemukan masukan dan ide baru untuk perkembangan perusahaan di masa depan sekaligus meningkatkan branding perusahaan di mata konsumen dan calon konsumen.
Era digital marketing mengubah tren berpromosi dari menggunakan media konvensional seperti televisi, radio dan media cetak yang notabene membutuhkan biaya yang besar, ke media sosial. Selain dari segi kepraktisan dan biaya, media sosial bisa menjadi pilihan bagi pebisnis pemula maupun sudah berpengalaman agar perusahaannya lebih di kenal luas oleh masyarakat luas.
Faktanya jumlah pengguna media sosial, khususnya di Indonesia terus meningkat. Di Indonesia sendiri ada 70 juta adalah pengguna aktif Facebook dan 50 juta pengguna twitter. Dan sampai detik ini Jakarta masih merupakan ibukota dengan pengguna twitter terbanyak di dunia.
Jumlah pengguna media sosial Indonesia yang banyak merupakan target yang bisa digarap oleh perusahaan. Dengan menjadi aktif di media sosial dapat membantu perusahaan untuk membangun reputasi brand. Banyaknya jumlah follower Facebook Fanpage atau Twitter dan jumlah pengunjung di web perusahaan bisa dikonversi menjadi pelanggan. Dan ini semua bergantung pada kelihaian tim digital marketing dari suatu perusahaan.
Pentingnya digital marketing dalam bisnis online dibahas tuntas di workshop yang digelar oleh SIRCLO dalam rangka “Road to SIRCLO 2nd Anniversary”. Dalam workshop bertajuk “Digital Marketing for your Online Business” yang digelar di Demang Restaurant & Coffee, Sarinah, Thamrin tersebut menghadirkan 3 pembicara, yaitu Dwika Putra selaku Public Relations Manager dari SIRCLO, Lingga Madu, Co-founder Sale Stock Indonesia dan Adi Hardiana, Sales Manager Twitter Indonesia.
Melihat dari besarnya animo peserta dari tiga workshop yang sudah diselenggarakan. Brian Marshal selaku Co-Founder SIRCLO, perusahaan penyedia platform toko online akan terus mengadakan acara serupa untuk mengedukasi para pemilik toko online tentang pentingnya digital marketing. Rencananya, di bulan Juli tepat pada ulang tahun keduanya, SIRCLO bakal menggelar workshop lebih besar dari tiga workshop sebelumnya.