Jakartakita.com – Direktur Utama PT Transjakarta, Antonius NS Kosasih mengungkapkan bahwa pengadaan bus Kopaja baru merk Toyota memiliki kualitas sejenis dengan bus Scania Transjakarta sehingga bisa bertahan lebih dari 10 tahun.
Bahkan bus tersebut sama dengan yang dipakai di beberapa negara asing lainnya.
“Ini bus yang sama, yang dipakai di beberapa negara asing lainnya. Di negara asing itu mereka bertahan 20-30 tahun,” kata Kosasih di Balai Kota, Rabu (24/6/2015).
Kosasih juga mengatakan bahwa bahan bakar bus bukan euro6. Bus tersebut mampu menghemat energi dengan sistem mesin euro6, namun bahan bakarnya memakai solar biasa. Sehingga mesin akan melakukan filter jika memakai bahan bakar jenis lain.
Hal yang sama juga terjadi pada bus Kopaja baru sejumlah 120 tersebut, yang tidak memakai bahan bakar gas (BBG) tetapi solar.
“Selama ini kami uji coba bus pakai apa? Masa pakai euro6 dapat dari mana? Solar biasa kami bisa pakai, satu hari saya cuma mengisi satu kali,” terangnya.
Ditambahkan, agar kondisi bus tetap awet, Kosasih juga mengaku bahwa pihaknya sudah bicara dengan Kepala Dinas Bina Marga Yusmada Faizal untuk melicinkan jalan di DKI Jakarta.
“Karena kalau jalannya juga bagus semua bus pasti tahan lama,” tandas Kosasih.