Jakartakita.com – Jelang arus mudik lebaran, pengelola tol jembatan Surabaya-Madura (Suramadu), melakukan pembenahan. Salah satunya adalah dengan menambah CCTV (closed circuit television), baik dari pintu masuk sisi Surabaya ataupun pintu masuk sisi Madura.
Kepala Tol Jembatan Suramadu Suharyono menjelaskan, ada 10 CCTV yang sudah terpasang di jembatan sepanjang 5,5 km itu. Sebanyak 7 CCTV milik Jasa Marga dan 3 CCTV milik Polda Jawa Timur dan Mabes Polri. Pemasangan CCTV itu dalam rangka untuk memaksimalkan pelayanan pengendara yang melintas di tol jembatan Suramadu.
Tak hanya penambahan CCTV untuk pantau pemudik. Dinas Jasa Marga juga akan menerjutkan personel untuk melakukan patroli di sepanjang jembatan. Hal itu untuk memastikan tidak adanya gangguan di atas jembatan.
Dua unit mobil derek juga dipersiapkan untuk menderek kendaraan mogok atau kecelakaan di tengah-tengah jembatan.
Untuk mengatasi arus lintas yang membludak saat arus mudik. Pengelola Tol Suramadu akan memaksimalkan tiga lajur pintu masuk tol pada H-7 arus mudik lebaran. Lajur tersebut hanya berlaku untuk roda empat saja. Sedangkan khusus untuk roda dua, sudah disiapkan jalur khusus.