Jakartakita.com – Sebagian masyarakat mungkin sudah ada yang kembali ke Jakarta setelah melakukan mudik ke kampung halaman dengan mengendarai kendaraan pribadi.
Mengingat jarak yang di tempuh cukup jauh, sangat penting bagi Anda untuk memeriksa kondisi suspensi mobil, usai Anda melakukan perjalanan mudik yang dilalui dengan beragam kondisi jalan. Pasalnya, ditakutkan terjadi kebocoran pada suspensi mobil.
Demikian disampaikan Kepala Bengkel Auto2000, Sapta Agung Nugraha dalam siaran pers yang dirilis, Minggu (19/7/2015).
“Perlu diperhatikan pemeriksaan suspensi dari kendaraan tersebut, karena mobil bisa saja melewati kondisi jalan rusak dan bergelombang yang ditakutkan menjadi penyebab kebocoran pada suspensi mobil,” katanya.
Meski demikian, Sapta menilai bahwa apabila para pengguna sudah lebih dulu melakukan servis rutin dan penggantian oli sebelum mobil dikendaraai untuk mudik, maka serampungnya perjalanan tersebut mobil tak perlu diservis kembali.
Sebab standar servis adalah 10 ribu kilometer atau maksimal enam bulan pemakaian, jadi penggantian oli pada tahap ini belum cukup diperlukan.
Selanjutnya pengguna mobil juga perlu melakukan pemeriksaan terhadap sisi-sisi mesin dengan membersihkan kotoran-kotran yang mengering. Hal itu dilakukan demi mengantisipasi adanya rembesan atau oli yang bocor.
Pemeriksaan serupa juga harus dilakukan terhadap lantai mobil. Sebab apabila terdapat oli yang bocor, maka kondisi oli mesin berkurang dan kerjanya tidak maksimal.
“Radiator juga harus diperiksa secara seksama karena kondisi perjalanan mudik hampir pasti menemui kemacetan di jalan, sehingga bagian mobil tersebut bekerja lebih berat dan rawan kebocoran,” tuturnya.