Jakartakita.com – Sejak Idul Adha tahun lalu, panitia pemotongan dan pembagian hewan kurban Masjid Istiqlal tidak lagi membagikan ribuan kupon kepada para mustahiq untuk mengambil daging kurban. Panitia mengubah cara pembagian dengan mendatangi langsung posko-posko perwakilan masyarakat yang berhak menerima setelah menyeleksi proposal yang masuk. Hal ini dilakukan setelah adanya insiden mustahik yang meninggal akibat berebut jatah pembagian hewan kurban sebanyak 1 kilogram.
Dari ribuan proposal, Istiqlal memiliki prioritas penerima hewan kurban dalam penyeleksian ini. Yang diutamakan adalah masyarakat sekitar Masjid Istiqlal, baru ke daerah yang lebih jauh. Hal tersebut diberlakukan karena proposal yang masuk juga berasal dari warga luar Jakarta, seperti Karawang dan Tangerang.
Kalau tahun kemarin, Masjid Istiqlal menyembelih 45 sapi dan membagi dalam 6.000 kantong. Untuk tahun ini seperti dilansir dari Kompas, hingga pukul 19.00 WIB, hewan kurban yang masuk ke Masjid Istiqlal berjumlah 23 sapi dan 10 kambing. Pemotongan akan diadakan pada Kamis malam selepas shalat isya.