Jakartakita.com – Kamis (19/11/2015) ini, genap satu tahun Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memimpin DKI Jakarta sebagai Gubernur.
Kepada para wartawan yang menemuinya di Balai Kota, Jakarta, Ahok mengaku sangat terbantu oleh rekannya, Gubernur DKI Jakarta sebelum dirinya, Joko Widodo, yang saat ini menjadi Presiden RI.
“Ya terbantu, contohnya soal sampah, lalu Keputusan Presiden (Keppres) untuk membeli balik Mass Rapid Transit, juga soal kawasan Kemayoran yang dipersiapkan untuk Asean Games,” kata Ahok.
Tak hanya itu, Pemerintah melalui Kementerian pun diakui Ahok telah membantu dalam pengambilalihan jalan dari jalan nasional menjadi jalan provinsi.
Meski mengaku dekat dengan Jokowi dan mendapat banyak bantuan, Ahok juga mengatakan dirinya juga dekat dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Bahkan, Ahok mengaku sempat lebih dekat dengan JK sebelum akhirnya dekat dengan Jokowi.
“Sama Pak JK juga saya baik hubungannya, bahkan saya lebih kenal dengan Pak JK karena saya dulu Golkar,” ujarnya.
Satu hal yang dianggap Ahok masih kurang selama setahun memimpin Jakarta adalah pengadaan bus angkutan umum di Jakarta. Menurutnya perusahaan yang jadi tempat pembelanjaan masih lamban dalam memproduksi bus-bus tersebut.
“Produksi terbaik dari Jawa Tengah saja hanya mampu memproduksi satu bus per hari, padahal kami butuh ribuan. Makanya ini kesulitan membeli bus,” tandas Ahok.