Jakartakita.com – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengakui bahwa fasilitas bagi kaum berkebutuhan khusus atau disabilitas di Jakarta masih belum memadai. Ahok mengatakan, kecuali Transjakarta, kendaraan umum di ibu kota tak ramah bagi penyandang disabilitas. Selain itu, trotoar juga termasuk fasilitas umum yang belum mewadahi kebutuhan mereka.
Dalam menanggapi hal tersebut, Ahok berencana memasukkan pembangunan fasilitas umum berupa trotoal yang ramah penyandang disabilitas dalam e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan barang/jasa Pemerintah (LKPP) sehingga tak perlu melalui proses lelang yang memakan waktu lama.
Ahok pun mengklaim Pemprov DKI sedang dalam upaya membangun fasilitas-fasilitas ramah bagi penyandang disabilitas.
“Makanya kita lagi mau bangun semua , kalau kita bangunnya semua, misalnya kayak trotoar, udah bagus (untuk) disabilitas, eh dibongkar lagi,” ucapnya.
Karena pengadaan trotoar dan berbagai fasilitas lainnya belum masuk dalam e-katalog LKPP, maka pembangunannya harus menunggu tahun anggaran baru.