Jakartakita.com – Polda Metro Jaya menurunkan sebanyak 3.300 personel gabungan Polri, TNI, dan Pemda DKI Jakarta dalam rangka pengamanan kegiatan Imlek, Senin (8/2/2016) mendatang.
Pengamanan difokuskan pada arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan parah, karena libur panjang Imlek. Selain itu, pengamanan juga dilakukan terhadap wihara, objek-objek vital, tempat wisata, pusat perbelanjaan, dan lainnya.
“Ada peningkatan keamanan (di wihara). Kapolres sudah paham jumlah kekuatan yang ditaruh,” ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian, di Mapolda Metro Jaya, Jumat (5/1/2016).
Dijelaskan, pengamanan terhadap orang juga dilakukan di wihara, khususnya pada saat pembagian “angpao” agar tertib dan tidak menimbulkan korban.
“Prinsip sama kita lakukan pengamanan, termasuk mengatur orang. Misal wihara ada yang meminta sumbangan atau biasa bagi-bagi beras, kita ingatkan ke rekan-rekan Kapolres agar diatur supaya tidak ada korban. Saya juga imbau yang minta sumbangan untuk tertib, sehingga tidak terjadi dorong-dorongan,” ungkap Tito.
Ia berharap, jajaran Polda Metro Jaya menjalankan tugas sesuai dengan protap dan arahan yang ada.