Jakartakita.com – Pengembang Sinar Mas Land berencana menjadikan BSD City, kota mandiri di Selatan Jakarta sebagai Integrated Smart Digital City.
Sebagai langkah awal, Sinar Mas Land bekerjasama dengan PT Kresna Graha Investama Tbk, perusahaan jasa keuangan dan teknologi digital, untuk mengembangkan platform digital yang terintegrasi.
Kerjasama kedua perusahaan diresmikan dalam bentuk penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan oleh Michael Widjaja – Group CEO Sinar Mas Land dan juga Michael Steven – Presiden Direktur PT Kresna Graha Investama Tbk pada hari ini, Jumat (4/3/2016) di Jakarta.
”Pengembangan aplikasi ini merupakan awal kerjasama yang baik dan saling menguntungkan bagi kedua perusahaan serta nantinya dapat dikembangkan lebih jauh di masa depan. Aplikasi mobile yang terintegrasi ini diharapkan dapat memberikan kemudahan informasi dan kemudahan dalam segala bentuk transaksi bagi para penghuni BSD City, mulai dari pembayaran IPL, pembayaran sewa bagi para tenant, hingga melakukan pemesanan tempat di berbagai restoran yang ada di BSD City. Jadi, aplikasi ini akan mencakup layanan e-Wallet, community platform, loyalty programs serta business performance management solutions,” ungkap Michael Widjaja, dalam sambutannya.
Asal tahu saja, BSD City, kota mandiri dengan total luas lahan mencapai 6.000 hektar yang dikembangkan Sinar Mas Land kini telah dihuni sekitar 200.000 jiwa penduduk. Laju perkembangan teknologi digital di dunia turut mengubah pola kehidupan para penghuni di BSD City yang kini terbiasa dengan penggunaan smart phone dengan beragam perangkat aplikasinya.
“Sinar Mas Land berupaya agar semua masyarakat yang menghuni wilayah BSD City memiliki sarana dan prasarana berkualitas, mendapatkan kualitas kehidupan terbaik serta kemudahan dalam berbagai macam hal, salah satunya dalam konteks kali ini yaitu dalam hal bertransaksi dengan aplikasi mobile yang terintegrasi,” tandasnya.