Raupan poin penuh membawa Espanyol naik ke peringkat 14, saat ini mengoleksi 31 poin dari 28 pertandingan. Rayo yang kalah di urutan 17 dengan 26 poin.
Espanyol yang tampil di hadapan pendukungnya sendir dapat mendominasi pertandingan dari awal. Hasilnya pada menit ke-12 Gonzalez dapat mencetak gol pertama tim Catalan setelah menuntaskan umpan silang Marco Asensio dari sayap kiri dengan sepakan kaki kanan.
Setelah gol ini terjadi Espanyol terus menyerang, tapi tak mampu menambah keunggulan sampai babak pertama usai meski beberapa peluang diciptakan. Peluang terbaik adalah tendangan bebas Victor Sanchez pada menit ke-33, yang dapat ditepis kiper Rayo Yoel Rodriguez keluar lapangan.
Di babak kedua dominasi Espanyol terus berlanjut. Sebuah peluang emas tercipta pada menit ke-61, Asensio memberi umpan matang kepada Burgui, tapi tendangan yang kemudian diluncurkan melebar dari gawang Rayo. Lalu tembakan Gerard Moreno pada menit ke-64 ditepis Rodriguez keluar lapangan.
Pada menit ke-67 Espanyol dikejutkan gol yang dicetak oleh Bebe. Mantan winger Manchester United asal Portugal itu dapat menyambar umpan Aras Ozbiliz dengan sebuah sontekan kaki kanan.
Sekitar 10 menit kemudian, Perez dapat membuat Espanyol kembali unggul. Bola yang melambung dari tendangan sudut yang dihalau pemain Rayo disambar Perez dengan tendangan voli yang menghujam masuk ke pojok kanan atas gawang tim tamu.
Saat waktu normal tersisa satu menit, Espanyol harus bermain 10 pemain setelah Sanchez menerima kartu kuning kedua yang berimbas keluarnya kartu merah dari kantung wasit akibat melanggar Ozbiliz.
Susunan Pemain
Espanyol: Lopez; R Duarte, Javi (booked 81′), Alvaro (booked 90’+1′), O Duarte; Sanchez (booked 24′, 89′, dismissed 89′), Gonzalez (Roco 75′), Diop (booked 89′); Moreno (Caicedo 69′), Burgui (Perez 62′), Asensio
Rayo Vallecano: Rodriguez; Tito, Martinez (Ozbiliz 55’), Crespo (booked 15’)(Quini 53’), Llorente; Baena (booked 70’), Trashorras, Embarba (booked 31’), Beb, Caballero (Guerra 65’(booked 89’)); Manucho