Jakartakita.com – Car Free Day yang berlokasi di sepanjang Jalan Sudirman, Jakarta ini sudah sangat dikenal oleh kebanyakan masyarakat Jakarta bahkan diluar Jakarta seperti Bekasi, Depok, Tanggerang dan Bogor. Banyak masyarakat yang memanfaatkan momen Car Free Day yang hanya seminggu sekali ini mulai dari olahraga, berjualan atau sekedar jalan sehat bersama keluarga atau kerabat.
Karena banyaknya masyarakat yang selalu mendatangi Car Free Day ini, Kementrian Sosial (KemenSos) melalui lembaganya yaitu Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) menyelenggarakan acara dengan nama “Zona Sehat Harmonis” dan tagline “Ngumpul Bareng, Sehat Bareng, Rukun Bareng” tepatnya hari ini (3 April 2016) dimulai pada pukul 06.30 WIB.
LK3 adalah lembaga atau organisasi yang memberikan pelayanan konseling, konsultasi, pemberian/penyebarluasan informasi, perlindungan, pendampingan dan pemberdayaan keluarga secara profesional. Tujuan utama dilakukannya acara yang diselenggarakan hari ini adalah untuk menjalankan tugas dan fungsi KemenSos itu sendiri, salah satunya meneruskan persoalan sosial yang kerap terjadi di Indonesia yaitu tentang narkoba dan pornografi. “Dengan dilaksanakannya acara ini, istilahnya kami menjemput bola, kami menghampiri masyarakat langsung agar sosialisasi ini dapat berhasil” ujar Tati Nugrahati, Kapus Kemensos, saat kami wawancarai bersama Ibu Misnawati yang tergabung sebagai Penyuluh Sosial.
Acara dimulai dengan kegiatan senam bersama kemudian dilanjutkan dengan penyuluhan narkoba dan pornografi. Sebelumnya acara seperti ini sudah pernah dilaksanakan setiap sebulan sekali. Tetapi kali ini acara penyuluhan dari LK3 dilaksanakan setiap seminggu sekali. Tidak hanya di CFD Sudirman, tetapi di kota-kota lain seperti Bekasi dan Bandung, bahkan sampai ke Sulawesi.
Acara yang didukung oleh Kepolisian Indonesia, Dinas Pehubungan Jakarta serta disponsori merek pewangi ruangan Stella ini diharapkan agar masyarakat dapat paham bagaimana cara-cara menjauhi narkoba dan pornografi terutama bagi keluarga-keluarga Indonesia serta mengurangi kasus-kasus narkoba disekitarnya. Pada acara ini juga disediakan Bus Keliling yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat konsultasi mengenai narkoba dan pornografi agar bangsa Indonesia dapat menjauhi dunia narkoba dan pornografi kedepannya. (Daniel Weldy)