Jakartakita.com – Hujan yang mengguyur Jakarta sejak Rabu (20/4/2016) hingga Kamis (21/4/2016) pagi, membuat sejumlah permukiman tergenang air.
Seperti dilansir dari akun Twitter resmi TMC Polda Metro Jaya, tinggi genangan air bervariasi, tapi rata-rata mencapai puluhan centimeter.
Di Jakarta Utara, genangan air terjadi di beberapa titik. Salah satunya di Jalan Karang Bolong Raya, Jakarta Utara. Ketinggian air di jalan tersebut mencapai sekira 30 meter.
Daerah di Jakarta Utara lainnya yang juga terendam banjir adalah kawasn Pasar Pagi Mangga Dua. Ketinggian air di Pasar Pagi mencapai 40-50 cm. Kawasan Ancol Selatan juga dilanda banjir dengan ketinggian 20 cm.
Sementara itu, sejumlah wilayah di Jakarta Timur juga terendam banjir. Jalan H Moong Cijantung, Jakarta Timur, tergenang air hingga ketinggian 30-40 cm. Jalan Kerja Bakti, Kampung Makassar, Jakarta Timur, tergenang air setinggi 40 -50 cm.
Sementara itu, banjir juga merendam beberapa permukiman. Banjir melanda Kompleks Bulak Rantai, Kramat Jati, dengan ketinggian 20-40 cm. Kompleks Paspampres di Kramat Jati juga terendam banjir.
Wilayah Jakarta Selatan juga tak luput dari banjir. Air menggenangi permukiman warga hingga jalan raya. Di Jalan Bangka 9, ketinggian air mencapai 30-40 cm.
Banjir yang melanda Jalan Kemang Utara IX membuat kendaraan kesulitan melintasi jalur tersebut. Sementara itu kawasan lainnya yang dilanda banjir adalah Jalan Ketapang, Pondok Labu, serta Buncit Pulo di Jakarta Selatan.
Sementara itu, banjir juga menggenangi sejumlah wilayah di Jakarta Pusat. Bahkan, banjir setuinggi 60-80 cm yang terjadi di Jalan Bungur Raya, tepatnya di depan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, membuat lalu lintas dialihkan. Kondisi serupa juga terjadi di Jalan Pangeran Jayakarta. Banjir di jalan tersebut mencapai 30-50 cm.