Jakartakita.com – Menanti jodoh yang belum juga menghampiri disaat satu per satu teman sepermainan menikah saja sudah membuat depresi. Apalagi bila ditambah pertanyaan “Kapan Kawin?” yang memberondong dari segala penjuru. Hingga Anda kehilangan selera untuk menghadiri resepsi pernikahan atau acara kumpul keluarga.
Tenang saja! Semua orang pasti akan bertemu jodohnya pada saat yang tepat. Tuhan sudah memasang-masangkan laki-laki dan perempuan bahkan sebelum mereka dilahirkan ke dunia. Namun sama seperti rezeki, jodoh juga harus dijemput. Karena jodoh tidak ‘ujug-ujug’ jatuh dari langit.
Nah, ketimbang depresi dalam penantian. Lebih baik Anda mengatasinya dengan berpikir positif seperti dilansir dari Allwomenstalk ini:
Sadar hidup bukan dongeng
Hidup ini tak seromantis cerita novel. Di mana Anda selalu bertemu orang yang tepat dan sesuai harapan. Hidup lebih rumit dari cerita novel, jadi bersabarlah menanti si dia!
Pikir, ada orang di luar sana menanti
Pemikiran bahwa ada seseorang yang diciptakan untuk mendampingi Anda dalam hidup itu sangat tepat. Tapi jika berpikir bahwa Anda satu-satunya yang diciptakan untuk seseorang, itu salah. Ada banyak orang yang menjadi pasangan kedua.
Jodoh belum tentu partner
Jodoh bukan berarti pacar yang selama ini menemani atau Anda harapkan. Jadi bersiaplah menerima kejutan siapa yang akan menjadi jodoh Anda.