Jakartakita.com – Lebih dari 100 ribu fans diperkirakan telah meramaikan parade juara Liga Inggris yang dilakukan Leicester City di kota mereka pada Senin (16/5/2016). Bus dengan atap terbuka ditempati para pemain, staf, dan pelatih Claudio Ranieri, bahkan juga pemilik klub Vichai Srivaddhanaprabha, mereka melewati jalan-jalan yang dibanjiri para pendukung The Foxes.
Ranieri menyebut pemandangan istimewa yang ada di sekitarnya sebagai sesuatu yang luar biasa. “Mereka bergembira bukan hanya karena tim kesayangan mereka juara, tapi juga karena para pemain bermain dengan sepenuh hati dan jiwa sepanjang musim. Terima kasih pada mereka semua yang telah mendukung kami sepanjang musim,” kata Ranieri seperti dikuti ESPN Soccer, Senin (16/5/2016).
Striker Leicester Jamie Vardy juga menyebut bahwa ia masih tak percaya akan keberhasilan tim yang dibelanya. “Saat promosi dari Divisi Championship, ada perayaan juga, tapi tak seheboh ini. Lihat saja mereka, sangat luar biasa,” tuturnya. Para fans meneriakkan “championes” sepanjang perjalanan bus yang melewati jalanan yang tertutup kertas hias berwarna biru dan putih, warna kebesaran Leicester.
Kapten Wes Morgan dan para rekan setim berangkat dari Jubilee Square dengan membawa trofi juara. Perayaan ini terjadi hanya dua tahun setelah parade serupa terjadi saat perayaan promosi ke Liga Utama Inggris, dan setahun setelah mereka nyaris terdegradasi.
Suasana berpesta telah tercipta sepanjang hari saat para pendukung berkumpul untuk memperingati pencapaian klub yang disebut sebagai ‘cerita dongeng sepakbola’. Ada juga kontingen besar orang-orang Italia, mereka datang untuk memberi penghormatan kepada kompatriot mereka, Ranieri, yang berhasil mencapai prestasi luar biasa. Bendera Italia berukuran raksasa dengan tulisan “Forza Azzurri” terlihat di perempatan East Gates.